Jakarta, IDN Times - Rencana pemindahan ibu kota terus digodok oleh pemerintah. Masyarakat pun rasanya tak sabar menanti pengumuman di mana lokasi baru ibu kota pengganti Jakarta.
Presiden Joko "Jokowi" Widodo mengatakan saat ini pemerintah masih mengkaji wilayah-wilayah yang menjadi dijadikan ibu kota. Hingga semuanya komplet, Jokowi baru akan mengumumkan lokasi baru ibu kota.
Jokowi mengaku belum memutuskan mana wilayah yang tepat untuk dijadikan ibu kota baru. Ia menyampaikan, bila sudah tiba saatnya, maka akan segera diumumkan.
"Belum, nanti akan diumumkan kalau sudah waktunya," kata Jokowi di Stasiun MRT Bundaran HI, Jakarta Pusat, Kamis (1/8).
Jokowi menyebutkan saat ini pemerintah tengah mengkaji dengan matang wilayah yang menjadi kandidat ibu kota. Apabila sudah komplet semua kajiannya, maka ia siap mengumumkan lokasinya.
"Akan diumumkan kalau sudah waktunya, kalau kajian sudah komplet, dan masalah-masalah yang ada sudah komplet, baru saya sampaikan di mana," terangnya.
Terkait dengan rencana pemindahan ibu kota, Menteri Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Bambang Brodjonegoro menyebut pemindahan Ibu Kota segera terealisasi. Hal tersebut diketahui setelah Presiden Jokowi menyetujui perpindahan dari DKI Jakarta ke Kalimantan.
Persetujuan pindahnya ibu kota ke Kalimantan ini menjawab semua pertanyaan besar banyak pihak. Karena sempat dikabarkan akan dipindah ke Sulawesi bahkan Papua.
"Iya (persetujuan pemindahan ibu kota negara)," ujarnya usai menghadiri Sinkronisasi Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024, di Hotel Shangri-La Surabaya, Senin (29/7).
Meski begitu, Bambang belum mau membeberkan provinsi mana yang akan menjadi ibu kota. Ia hanya memberikan kepastian pemindahan ibu kota ke Pulau Kalimantan.
"Nanti diumumkan. Pulaunya Kalimantan, provinsinya nanti," kata mantan Menteri Keungan (Menkeu) ini.