Perludem Beberkan Tantangan 7 Komisioner KPU Terpilih

18 Feb 2022, 19:30 WIB

Direktur Eksekutif Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Titi Anggraini. (IDN Times/Margith Juita Damanik)

Jakarta, IDN Times - Anggota Dewan Pembina Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem), Titi Angraini, menjelaskan tentang tantangan 7 Komisioner KPU periode 2022-2027 terpilih. Menurutnya, tantangan paling utama adalah memilih Ketua KPU.

"Tantangan terbesar mereka, pertama, soal soliditas, itu soal memilih ketua, karena kan ini jagoan semua, semua orang-orang besar, semua layak jadi ketua," ujar Titi dalam acara Ngobrol Seru by IDN Times, Jumat (18/2/2022).

Titi menjelaskan, apabila bisa melewati pemilihan ketua yang tepat, mereka bisa menjalankan organisasi dengan baik.

1. Tak sulit lewati masa transisi

Anggota Dewan Pembina Perludem, Titi Anggraini (IDN Times/Fitang Budhi Adhitia)

Titi mengatakan, tujuh Komisioner KPU yang terpilih ini tidak akan sulit melewati masa transisi. Sebab, mereka berpengalaman dalam bidang kepemiluan.

"Dari sisi komposisi, sebenarnya 90 persen mereka yang terpilih berlatar belakang penyelenggara pemilu, hanya satu saja yang bukan penyelenggara pemilu yaitu mas August Melaz. Tapi tidak jauh juga dari kepemiluan," katanya.

August merupakan Direktur Eksekutif Sindikasi Pemilu dan Demokrasi yang notabenenya juga sebagai pegiat pemilu.

2. Komisi II DPR nilai masa transisi tak perlu dikhawatirkan

Ketua komisi II DPR, Ahmad Doli Kurnia (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Sementara itu, Ketua Komisi II DPR, Ahmad Doli Kurnia mengatakan, masa transisi tak perlu dikhawatirkan. Sebab, anggota yang terpilih ini diharapkan sudah langsung bekerja ketika waktunya datang.

"Kami berpesan, penyelenggara yang terpilih ini nanti segera melanjutkan apa yang sudah dikerjakan oleh penyelenggara sebelumnya, karena masih ada pekerjaan awal yang belum tuntas," kata Doli.