Pengunjung melihat karya batik dari anggota Sriekandi Patra di Dukuh Penjalinan, Desa Tawangsari, Kecamatan Teras, Kabupaten Boyolali, Selasa (18/10/2022). (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo).
Tak hanya melalui seni tari, Pertamina juga menghadirkan inklusivitas lewat goresan canting Sri Sulastri, pembatik difabel tuna wicara dari kelompok Sriekandi Patra asal Boyolali, Jawa Tengah. Di panggung Paviliun Indonesia, Sri memamerkan kebolehannya membatik secara langsung, menunjukkan bahwa keterampilan tak dibatasi oleh kondisi fisik.
Kelompok yang saat ini dibina oleh Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah tersebut telah menciptakan berbagai motif batik, salah satunya yang paling ikonik, Lembu Patra, terinspirasi dari sapi khas Boyolali yang melambangkan kesejahteraan. Motif Lembu Patra bahkan telah mendapatkan pengakuan HAKI dari Kemenkumham pada 2019, dan kini menjadi buah tangan khas yang dipromosikan pemerintah daerah Boyolali.
Sederet prestasi yang pernah dicapai dari kelompok tari Sahabat Istimewa, di antaranya penghargaan Indonesia CSR Awards 2024 dan Indonesia SDGs Awards 2024.
Sedangkan, Kelompok Sriekandi Patra berhasil meraih penghargaan internasional Gold di The CSR Excellence Awards London 2024 dalam kategori Equal Opportunities dan The Global CSR Awards 2023 dalam kategori Best Community Program. (WEB)