Jakarta, IDN Times - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono mengatakan pihaknya bakal terus melanjutkan program dari gurbenur sebelumnya, yakni Anies Baswedan.
Dia memastikan akan terus melanjutkan estafet kepemimpinan Anies. Salah satunya terkait program kerja Anies yang baik untuk masyarakat.
”Yang bagus dan baik untuk masyarakat pasti akan saya lanjutkan. Saya akan kerja kerja kerja,” ujar Heru kepada awak media di Kantor Kemendagri, Jakarta Pusat, Senin (17/10/2022).
Selain itu, Heru lantas menegaskan memasukan sejumlah catatan penting yang menjadi amanah dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian.
Dia juga mengatakan akan bekerja maksimal sebagai orang nomor satu di DKI, guna memastikan sejumlah permasalahan dan keluh kesah warga Jakarta soal dapat ditangani dengan baik.
”Tentunya tadi beliau, Pak Mendagri, sudah menekankan beberapa poin dan akan kami masukkan dalam sebuah program 2023," kata Heru.
Heru menjelaskan, dia juga menerima Rencana Pembangunan Daerah (RPD) yang sebelumnya telah disampaikan Anies. Sehingga RDP itu bisa jadi acuan kinerjanya selama menjabat sebagai Pj Gurbenur DKI Jakarta.
"Termasuk juga Pak Anies menyampaikan dalam RPD nanti kami rinci,” imbuh dia.
Mendagri Tito Karnavian memastikan bahwa Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono bakal dievaluasi setiap tiga bulan.
Dia menjelaskan, Heru belum tentu menjabat hingga Pilkada DKI Jakarta 2024 mendatang. Mengingat penjabat kepala daerah dipilih untuk melaksanakan tugas per satu tahun.
“Kami nanti akan evaluasi per tiga bulan. Setelah satu tahun, bisa diteruskan oleh orang yang sama atau orang yang berbeda tergantung dari hasil evaluasi,” kata Tito di Kantor Kemendagri, Jakarta Pusat, Senin (17/10/2022).
Tito berharap Heru bisa amanah dalam menjalankan jabatan barunya sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta. Terlebih, Heru juga punya pengalaman mengabdi di Pemprov DKI Jakarta, sebelum menjadi Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres).
“Kepercayaan dari pimpinan negara, pemerintah, saya harapkan dapat menjalankan tugas sebaik-baiknya,” kata Tito.