Jakarta, IDN Times - Presiden Prabowo Subianto mengatakan, demonstrasi adalah aksi biasa yang terjadi di negara demorasi. Tetapi, ia meminta agar aksi demonstrasi tidak diwarnai dengan perusakan terhadap fasilitas umum. Sebab, fasilitas itu dibangun menggunakan uang rakyat lewat pajak.
"Kenapa demo di London, Amerika Serikat (ada). Tapi, gak usah merusak pagar, stasiun bus, terminal bus, ini kan (dibangun) dari uang rakyat! Boleh demo di kampus, tapi jangan merusak (fasilitas) fakultas. Ini uang rakyat!" ujar Prabowo ketika menjawab pertanyaan Pemimpin Redaksi IDN Times Uni Lubis di kediamanya di Hambalang, Bogor, Jawa Barat pada Minggu (6/4/2025).
Perusakan pagar yang dimaksud oleh Prabowo diduga adalah aksi para demonstran yang menentang revisi UU TNI ketika merubuhkan pagar di gedung DPR. Total ada dua pagar yang berhasil dibobol oleh para demonstran pada 20 Maret lalu. Meski begitu, pagar itu langsung diperbaiki di hari yang sama.