Prabowo Puji Jokowi Tak Putuskan Lockdown Tangani Pandemik COVID-19

28 Agu 2021, 17:19 WIB

Momen ketika Presiden Joko "Jokowi" Widodo bertemu dengan Prabowo Subianto di stasiun MRT Lebak Bulus pada Juli 2019 lalu (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A.)

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memuji kepemimpinan Presiden Joko "Jokowi" Widodo dalam menghadapi pandemik COVID-19 efektif. Menurutnya, apa yang dilakukan Jokowi saat ini sudah benar sehingga tak perlu menghiraukan pihak yang memperkeruh suasana.

"Jadi kami rasa bahwa dengan suara-suara yang ingin memperkeruh keadaan itu tak perlu dihiraukan, kita sudah ada di jalan yang benar. Jadi kepemimpinan pak Jokowi efektif pak. Saya mengakui itu, saya hormat sama bapak, saya lihat, saya ikut dalam kabinet, keputusan bapak cocok untuk rakyat kita," ujar Prabowo dalam pertemuan dengan pimpinan partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju pada 25 Agustus 2021.

1. Prabowo puji Jokowi tak lakukan lockdown dalam menghadapi pandemik COVID-19

Dok. Sekretariat Kabinet RI

Menteri Pertahanan ini juga memuji langkah Jokowi tidak menerapkan lockdown sebagai langkah yang tepat dalam menangani pandemik COVID-19. Menurutnya langkah tersebut membuat Indonesia bisa selamat sejauh ini.

"Negara lain lockdown keras malah mengalami kesulitan. Kita boleh bangga prestasi kita baik. Saya bangga bagian dari pemerintahan ini. Kita gak usah ragu," ujar Prabowo.

2. Kabinet Indonesia Maju disebut sudah bekerja dengan baik

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di Kalimantan Timur. (dok. Biro Pers Kepresidenan)

Tak hanya itu, Prabowo juga memuji Kabinet Indonesia Maju yang dipimpin Jokowi. Menurutnya, kabinet saat ini sudah bekerja dengan baik dan kompak.

"Tim kita saya kira bagus, di kabinet cukup kompak. Jadi mohon bapak jangan ragu-ragu, we are on the right track. Masalah COVID-19 ini saya kira kita cukup optimis. Bahwa ada kekurangan ada keterlambatan saya kira yang dihadapi banyak negara," ujar Menhan.

3. PAN hadir dalam pertemuan pimpinan Koalisi Indonesia Maju

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan Sekjen Eddy Soeparno (Youtube.com/Sekretariat Kabinet)

Selain Prabowo, dalam pertemuan dengan Presiden Jokowi, terlihat hadir Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar, Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suharso Monoarfa.

Bahkan, terlihat pula Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan bersama Sekjendnya Eddy Soeparno. PAN baru bergabung dengan partai koalisi setelah selama ini berada di luar pemerintahan atau oposisi. Pada Pilpres 2019, PAN juga memilih mendukung pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.