Jakarta, IDN Times - Ratna Sarumpaet tengah disorot menyusul merebaknya kabar penganiayaan terhadap dirinya. Melalui foto yang beredar di media sosial, tampak wajah mirip Ratna Sarumpaet terlihat lebam di sejumlah titik.
Namun kabar penganiayaan terhadap Ratna Sarumpaet ini diragukan oleh sejumlah warganet. Sebab ada beberapa kejanggalan dalam kasus ini. Lalu bagaimana versi polisi?
Nah berikut ini penjelasan lengkap polisi terhadap kasus ini:
Viral: Informasi yang beredar di tengah masyarakat, Ratna Sarumpaet kala itu baru saja menghadiri konferensi internasional di Bandung, Jawa Barat. Saat itu diinformasikan Ratna tengah berada bersama teman-temannya yang berasal dari negara tetangga, Malaysia dan Sri Lanka.
Fakta: Hingga saat ini pihak Kepolisian belum mendapatkan informasi dan kejelasan mengenai keberadaan teman-teman Ratna yang berasal dari Malaysia dan Sri Lanka. Tidak pula didapatkan saksi mata yang melihat langsung kejadian tersebut.
“Sudah dicek ke beberapa rumah sakit apa pernah Ratna Sarumpaet melapor atau mendapat perawatan medis,” kata Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Nico Afinta, Rabu (3/10).
Selain itu, Nico Afinta melanjutkan, pemeriksaan disekitar Bandara tempat Ratna diduga dianiaya juga sudah dilakukan. “Sudah dicek bahwa di Polda Jawa Barat 21 September belum ada kegiatan internasional,” kata Nico. “Biasanya akan ada rencana pengamanan dari Kepolisian dan akan dilakukan pengamanan. Tidak ada kegiatan internasional yang diadakan di Bandung.”
Viral: Ratna diberitakan tengah berada di Bandung saat peristiwa penganiayaan terjadi, yakni pada Kamis (21/9) malam. Ratna lantas diberitakan mengalami penganiayaan di sekitar kawasan Bandara Husein Sastranegara, Bandung, Jawa Barat.
Fakta: Ratna Sarumpaet diketahui sudah berada di Rumah Sakit Bedah Bina Estetika, Jakarta Pusat, sejak pukul 17.00 WIB Kamis (21/9) lalu. Ia berada di rumah sakit tersebut sampai tanggal 24 September 2018.
Informasi tersebut didapatkan Kepolisian setelah mendapat keterangan dari pihak rumah sakit.
Wah, kalau begini faktanya, mungkin gak ya Ratna berada di Bandung dan Jakarta pada waktu yang bersamaaan?
Pihak Kepolisian masih terus memproses laporan terkait kasus yang menimpa Ratna Sarumpaet. “Pihak Polda Metro Jaya akan melakukan tindakan penyelidikan,” kata Nico. Ia juga menjelaskan tidak menutup kemungkinan Ratna akan dipanggil sebagai saksi nantinya.
Adapun laporan yang masuk bukan untuk melaporkan Ratna Sarumpaet melainkan untuk melaporkan pihak-pihak yang menyebarkan informasi dan berita soal Ratna Sarumpaet alami penganiayaan, padahal belum jelas kepastian faktanya.
Beberapa orang yang diketahui dalam akun sosial medianya turut menyebarkan informasi penganiayaan yang dialami Ratna adalah Wakil Ketua DPR RI, Fadli Zon juga Rachel Maryam.