Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
RDF Rorotan. (Dok. Beritajakarta.id)
RDF Rorotan. (Dok. Beritajakarta.id)

Intinya sih...

  • Warga meminta RDF Rorotan ditutup: Dalam aksi unjuk rasa tersebut, sejumlah tuntutan warga akan disampaikan, yakni meminta Pemprov DKI menunjukan amdal RDF, menutup RDF Rorotan, dan relokasi.

  • Sebanyak 23 anak alami ISPA: Sebanyak 23 anak menderita Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) hingga infeksi mata akibat diduga imbas RDF Rorotan.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Ribuan warga di sekitar Refuse Derived Fuel (RDF) Plant Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara akan menggelar demo di Balai Kota pada Senin pekan depan (10/11/2025). Mereka akan meminta Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung bertanggung jawab atas jatuhnya puluhan korban diduga uji coba RDF Rorotan.

Ketua RT 18, RW 14, Klaster Shinano JGC, Jakarta Timur, Wahyu Andre mengatakan, sebanyak 1.500-2.000 akan menggelar demo di Balai Kota, Jakarta.

"Kami butuh pernyataan tegas dari pak gubernur, RDF setop beroperasi dulu untuk dilakukan evaluasi," ujarnya saya dikonfirmasi IDN Times, Rabu (5/11/2025).

1. Warga meminta RDF Rorotan ditutup

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta, Asep Kuswanto di RDF Rorotan Cilincing Jakarta Utara, Selasa (25/3/2025). (IDN Times/Dini Suciaitningrum)

Abder mengatakan, dalam aksi unjuk rasa tersebut, sejumlah tuntutan warga akan disampaikan, yakni meminta Pemprov DKI menunjukan amdal RDF, menutup RDF Rorotan, dan relokasi.

"Kami minta setop uji coba dan jadikan warga korban experiment pemda. Ganti kerugian warga yang terdampak atau kami akan laporkan ke pihak Kepolisian atas kasus pencemaran udara dan lingkungan," katanya.

Sejumlah warga yang akan bergabung dalam aksi unjuk rasa, yakni warga Jakarta Garden City, Asya JGC, Metland Ujung Menteng, Kota Harapan Indah, Pusaka Rakyat Bekasi, Sungai Kendal Rorotan, Gading Crown Bekasi, Tambun Permata Bekasi, dan Tambun Rengas Cakung.

2. Sebanyak 23 anak alami ISPA

Spanduk didekat RDF Rorotan bukti protes warga terhadap keberadaan RDF Rorotan. Foto: ist

Andre mengatakan, sebanyak 23 anak menderita Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) hingga infeksi mata akibat diduga imbas RDF Rorotan. Pemprov DKI seolah angkat tangan dan tidak bertanggung jawab sebab tidak ada kompensasi biaya pengobatan warga terdampak.

"Di mana tanggung kawab pemerintah daerah, tanggung jawab RDF, atas jatuhnya korban warga yang sakit? Sejauh ini tidak ada kompensasi, permintaan maaf dan komunikasi dari Dinas Kesehatan," katanya.

3. Pramono instruksikan uji coba dihentikan sementara

Proses pemindahan sampah RDF Rorotan (Beritajakarta.id)

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menginstruksikan Kepala Dinas Lingkungan Hidup menghentikan sementara proses commisioning fasilitas RDF Plant Rorotan, Jakarta Utara. Penghentian sementara dilakukan sampai tersedia truk yang lebih compact untuk mengangkut sampah ke Rorotan.

"Saya sudah meminta kepada Kepala Dinas Lingkungan Hidup untuk sementara commissioning-nya dihentikan terlebih dahulu, dipersiapkan sampai dengan adanya truk yang compact yang bisa membawa sampah ke Rorotan," ujar Pramono di Ruang Limpah Sungai Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Selasa (4/11).

Pramono mengungkapkan, berdasarkan hasil pendalaman, keluhan yang dialami warga bukan proses commisioning di RDF Plant Rorotan.

"Sebenarnya terhadap RDF Rorotan sendiri relatif persoalannya masyarakat tidak komplain terhadap itu," ujar Pramono.

Pramono mengatakan, sumber bau muncul saat proses pengangkutan sampah yang menyebabkan adanya tumpahan air lindi (cairan sampah). Kondisi tersebut menyebabkan adanya bau yang menganggu masyarakat sekitar.

Untuk menindaklanjuti keluhan warga, Pramono dalam waktu dekat berencana menemui warga sekitar RDF Rorotan yang mengeluhkan adanya bau dan memastikan Pemprov DKI Jakarta akan menyelesaikan permasalahan ini.

Editorial Team