Ridwan Kamil Nyaman di Jabar, Gandeng Bima Arya atau Desy Ratnasari?

24 Jul 2024, 18:46 WIB

Amir Faisol

Mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. (IDN Times/Amir Faisol)

Intinya sih...

Ridwan Kamil siap maju bersama Bima Arya atau Desy Ratnasari di Pilkada Jawa Barat 2024.
Menurut RK, dalam politik tidak mengenal istilah harmoni, pasangan harus bekerja setelah sepakat.
RK nyaman untuk bersaing di Pilkada Jawa Barat 2024, namun tetap akan patuh pada keputusan pimpinan partai politik di Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Waketum DPP Partai Golkar, Ridwan Kamil, mengaku cocok maju bersama dua kader PAN, Bima Arya atau Desy Ratnasari, jika nantinya maju ke Pilkada Jawa Barat 2024. Keduanya, menurut RK, merupakan sosok yang kuat demi mendampinginya.

RK menyatakan Bima Arya merupakan sahabat lama dan sering membuat konten bersama di media sosial. Di sisi lain, dia turut memuji Desy Ratnasari sebagai perempuan yang sudah malang melintang dalam dunia politik.

"Tapi dua nama itu cocok kalau saya di Jabar ya. Kang Bima sahabat, kontennya sering bareng. Mbak Desy juga orang Sukabumi telah malang melintang," kata Ridwan Kamil saat ditemui seusai menghadiri diskusi di Jakarta, Rabu (24/7/2024).

1. Politik tak sekadar harmoni

Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil saat menghadiri sebuah diskusi di Jakarta. (IDN Times/Amir Faisol)

Namun, RK tak menjadikan harmoni sebagai salah satu variabel untuk maju bersama Bima Arya atau Desy. Dia berpandangan dalam politik tidak mengenal istilah harmoni.

Dalam politik, dijelaskan RK, pasangan tidak boleh pilih-pilih. Ketika sudah sepakat, maka harus berpasangan seterusnya.

"Nggak ada istilah chemistry, Kang. Pengalaman saya dua kali Pilkada ya, perjodohan itu mencintai setelah menikahi, ngerti nggak? Jadi nggak pilih-pilih, pokoknya sudah deal, kami berpasangan setelah itu," kata dia.

2. Akui lebih nyaman maju di Jawa Barat

Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. (IDN Times/Tata Firza)

RK memang mengakui lebih nyaman untuk bersaing dalam Pilkada Jawa Barat 2024 mendatang. Menurutnya, kalkulasi kemenangan untuk maju di Jawa Barat lebih mudah diprediksi bila dibandingkan Jakarta.

Meski begitu, RK mengakui tak bisa mengambil keputusan secara sepihak. Dia tetap akan patuh terhadap keputusan pimpinan partai politik di Koalisi Indonesia Maju (KIM).

"Kalau zona nyaman, mudah menangnya menurut hitungan, matemetika, survei, tentu di Jabar. Tapi, karena belum diputuskan, ya tentu saya tunggu. Jadi, saya gak bisa bilang sudah pasti ke mana-mana," kata Ridwan.

3. Ridwan Kamil taat ke fatsun koalisi

Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil di acara Indonesia Millennial dan Gen Z Summit. (Dokumentasi IDN Times)

Mantan Gubernur Jawa Barat itu menegaskan taat terhadap fatsun koalisi, khususnya di KIM. Sebab, idealnya kata dia, KIM memang sudah sewajarnya bisa menang di Pilkada setelah berhasil memenangkan Pemilu 2024. Saat ini, dijelaskan RK, belum ada keputusan final di internal KIM untuk mengusungnya, baik maju ke Jakarta atau Jawa Barat.

"Nama saya itu belum per hari ini diputuskan secara resmi. Kalau resmi itu, nanti kan saya undang wartawan, halo, kan gitu ya. Nah, per hari ini kan saya belum dapat secara resmi," tutur dia.