Anggota DPR: PON XX Bukti Papua Tak Dianaktirikan dalam Pembangunan

Jangan mau dipecah-belah ya

Jakarta, IDN Times - Anggota DPR RI Robert Joppy Kardinal mengatakan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX yang diselenggarakan di Papua pada 2-15 Oktober 2021, merupakan salah satu bukti daerah itu tidak dianaktirikan dalam berbagai program pembangunan.

Anggota DPR RI daerah pemilihan Papua Barat itu mengajak masyarakat agar tidak mudah terpengaruh isu-isu yang menyebut masyarakat Papua diperlakukan berbeda dari warga lainnya.

“Momentum (PON XX) yang dibuka langsung oleh Presiden Joko Widodo secara jelas menunjukkan Papua tak dianaktirikan. Jangan ada lagi pemikiran bahwa kita berbeda. Jangan mau dipecah-belah,” kata dia dilansir ANTARA, Minggu (3/10/2021).

Baca Juga: [BREAKING] Di Pembukaan PON XX Papua, Jokowi Main Bola di Atas Panggung

1. Robert mengaku bangga PON XX digelar di Papua

Anggota DPR: PON XX Bukti Papua Tak Dianaktirikan dalam PembangunanIlustrasi petugas meninjau Venue Istora Papua Bangkit yang digunakan untuk pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021 di Kampung Harapan, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, Papua, Kamis (17/6/2021). (ANTARA FOTO/Gusti Tanati)

Oleh karena itu, politikus Partai Golkar itu mengaku bangga PON XX digelar di Bumi Cenderawasih.

“Kami bangga Papua terpilih sebagai tuan rumah penyelenggaraan PON XX. Kehadiran Presiden RI Joko Widodo yang membuka PON XX Papua memberi makna bahwa Papua tidak diperlakukan berbeda dari provinsi lain di Indonesia,” kata dia.

2. Pemerintah siapkan anggaran Rp40,85 triliun untuk bangun infrastruktur di Papua pada 2022

Anggota DPR: PON XX Bukti Papua Tak Dianaktirikan dalam PembangunanPresiden Jokowi saat berkunjung ke jalur Trans Papua. (Facebook/Presiden Joko Widodo)

Robert mengatakan perhatian pemerintah terhadap Papua tercermin salah satunya dalam rencana pembangunan infrastruktur.

“Pemerintah telah menyiapkan Rp40,85 triliun untuk membangun infrastruktur, demi mendukung pengembangan ekonomi dan pelayanan dasar pada tahun depan. Itu tertuang dalam Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2022,” kata dia.

Robert menjelaskan proyek infrastruktur yang masuk dalam plafon anggaran tersebut, di antaranya pembangunan jalan trans Papua Merauke-Sorong senilai Rp1,81 triliun dan jembatan udara 37 rute senilai Rp210,72 miliar.

3. Jokowi resmikan PON XX Papua

Anggota DPR: PON XX Bukti Papua Tak Dianaktirikan dalam PembangunanSejumlah orang berpakaian adat nusantara menari di halaman Kantor Gubernur Papua, Sabtu (19/6/2021). Jelang 105 hari Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021 edisi Kota Jayapura di tandai pemukulan tifa, pelepasan balon lampion ke udara, tarian nusantara. (ANTARA FOTO/Indrayadi TH)

Presiden RI Joko Widodo membuka dan meresmikan PON XX Papua di Stadion Lukas Enembe, Kota Jayapura, Sabtu (2/10/2021). Ajang olah raga nasional itu akan diselenggarakan di Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika, dan Kabupaten Merauke.

Dalam sambutannya, Jokowi mengatakan PON XX merupakan momentum menunjukkan berbagai kemajuan Papua, terutama pada sektor kesiapan infrastrukturnya. Tidak hanya itu, Presiden menegaskan, PON XX merupakan kesempatan untuk memperkuat persatuan antar-masyarakat.

“PON juga punya makna besar bagi seluruh masyarakat Indonesia. PON adalah panggung persatuan, panggung kebersamaan,” kata Jokowi pada acara pembukaan PON XX Papua.

Acara pembukaan PON XX Papua dimeriahkan pertunjukan budaya tradisional, dan diisi penampilan para penyanyi asal Papua seperti Edo Kondologit, Michael Jakamirelena, dan Nowela Elizabeth Auparay. Mereka menyanyikan lagu berjudul “Aku Papua” saat acara pembukaan.

Penyanyi lain yang turut memeriahkan acara pembukaan PON XX Papua, yaitu Ruth Sahanaya, Tulus, dan Paduan Suara Gema Chandra Universitas Cendrawasih.

Baca Juga: Jokowi Terbang ke Merauke, Resmikan Bandara dan Pos Batas Negara

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya