Kasus Uighur Trending di Twitter, Warganet Pertanyakan Komitmen PBB

Warganet juga mempertanyakan langkah Jokowi 

Jakarta, IDN Times - Kasus diskirminasi dan kekerasan pemerintah Tiongkok terhadap Muslim Uighur di Xinjiang menuai protes di media sosial. Bahkan, hari ini, Senin (23/12) tagar #China_is_terroris menjadi trending di Twitter.

Hingga pagi ini, lebih dari 23 ribu cuitan tentang tanda pagar tersebut. Warganet rame-rame menuding pemerintah Tiongkok sebagai teroris. Sebagian warganet ada yang mempertanyakan komitmen Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) dan pemerintah Indonesia atas kasus Uighur.

1. Warganet mempertanyakan komitmen PBB dalam mengatasi kasus Uighur

Kasus Uighur Trending di Twitter, Warganet Pertanyakan Komitmen PBBTwitter/@RambeyChandra

Warganet umumnya mengecam keras atas tindakan pemerintah Tiongkok pada Muslim Uighur, dengan menyertakan tagar #China_is_terroris. Seperti cuitan pemilik akun @adindotobroto.

"Pecundanglah yg diam melihat kekejaman #China_is_terroris. Cpt/lambat musnahlah kezaliman," cuit dia.

Namun ada juga warganet yang mempertanyakan komitmen dan peran Perserikan Bangsa Bangsa dalam menyelesaikan kasus Uighur. Seperti cuitan pemilik akun @RambeyChandra.

"PBB itu hanya berdaya kepada negara2 kecil tidak untuk negara super power seperti China dan Amerika. Diamnya dunia sdh bisa di baca tapi diamnya kita tidak bisa kita diam. Diamnya pemerintah RI bukan berarti diamnya Rakyat Indonesia," kicau @RambeyChandra dengan menyertakan tanda pagar #China_is_terroris dan
#China_kills_Muslims.

Baca Juga: Yusuf Mansur Diamuk Warganet Gara-gara Singgung Xinjiang dan Uighur 

2. Langkah nyata Presiden Jokowi pada kasus Muslim Uighur juga dipertanyakan

Kasus Uighur Trending di Twitter, Warganet Pertanyakan Komitmen PBBTwitter/@oaseminang

Selain PBB, warganet juga ada yang mempertanyakan langkah nyata Presiden Joko "Jokowi" Widodo atas kasus yang menimpa Muslim Uighur. Seperti yang dicuitkan pemilik akun @oaseminang.

"Pak @jokowi anda adalah pemimpin negara dgn umat muslim terbesar di dunia, mana langkah langkah anda untuk menyelamatkan muslim uighur? Kenapa anda diam?" cuit dia.

Sementara, pemilik akun @S0N_2000 menyebutkan, umat Islam di beberapa negara kerap menjadi objek kekerasan. Seperti di Tiongkok, India, Israel, dan Myanmar.

"Hampir di seluruh belahan dunia, Islam yg jadi korban kekejaman rezim berkuasa di berbagai negara. fakta: china, india, israel, myanmar, disana islam minoritas dan ditindas. Di eropa dan Amerika, banyak trjadi kekerasan pd warga muslim akibat islamphobia," cuit dia.

3. Warganet juga ada yang mengunggah meme jenis kekerasan pada Muslim Uighur

Kasus Uighur Trending di Twitter, Warganet Pertanyakan Komitmen PBBUighur, Xinjiang, Tiongkok (Google Map)

Selain kecaman dan mempertanyakan komitmen PBB dan pemerintah Indonesia, ada juga warganet yang mengkritisi dengan cara lain, yakni mengunggah meme berisi 15 jenis kekerasan pemerintah Tiongkok pada Muslim Uighur.

Jenis kekerasan tersebut di antaranya Muslim Uighur dipaksa bekerja tanpa upah, anak-anak dipaksa bekerja, larangan mengunggah konten tentang Islam, diskriminasi, Muslim Uighur dilarang mengadakan acara pernikahan, tak ada aturan yang jelas tentang hak-hak Uighur, dan dilarang memakai nama Islami.

 

Baca artikel menarik lainnya di IDN Times App, unduh di sini http://onelink.to/s2mwkb

Baca Juga: Mahfud MD: Kita Pakai Diplomasi Lunak pada Kasus Muslim Uighur

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya