Stafsus Wapres: Isu Masjid Dijaga Polisi Hoaks

Perlu biaya besar jika masjid dijaga polisi

Jakarta, IDN Times - Staf Khusus Wakil Presiden Robikin Emhas mengatakan isu yang selama ini beredar luas di masyarakat bahwa masjid akan dijaga dan diawasi kepolisian adalah hoals atau berita bohong.

"Terkait isu masjid akan dijaga dan diawasi oleh polisi itu hoaks, Kiai Ma'ruf tidak pernah bilang begitu," kata dia saat menjadi pemateri Seminar Nasional Kebangsaan Nahdlatul Ulama di Meulaboh, Aceh, Minggu (22/12) sore.

1. Butuh biaya yang tidak sedikit untuk membayar polisi

Stafsus Wapres: Isu Masjid Dijaga Polisi Hoaks(IDN Times/Larasati Rey)

Emhas menjelaskan Wapres Ma'ruf Amin tidak pernah memberikan pernyataan yang menyatakan setiap masjid akan dijaga atau dikawal polisi.

"Menempatkan polisi di satu masjid itu punya biaya, biayanya dari mana?" kata dia.

Robikin juga menyebutkan berapa banyak jumlah masjid di Indonesia, dan jika ditempatkan polisi untuk melakukan penjagaan maka jumlah biaya yang harus dikeluarkan negara tentu tidak sedikit.

Baca Juga: [FOTO] Ini Filosofi di Balik Masjid Apung Ancol, Desainnya Mirip Kapal

2. Wapres Ma'ruf menyarankan takmir masjid menjaga dari penyalahgunaan oknum

Stafsus Wapres: Isu Masjid Dijaga Polisi HoaksMenara Masjid Baiturahman Semarang

Emhas menjelaskan yang dimaksudkan Ma'ruf Amin saat menghadiri kegiatan di Cirebon, Jawa Barat, yaitu selama ini banyak masjid di Indonesia diduga telah disalahgunakan untuk mengumbar kebencian, sehingga meresahkan umat Islam.

Untuk itu, kata Emhas, Wapres Ma'ruf menyarankan di masjid perlu dilakukan penjagaan oleh takmir atau pengurus masjid, sehingga tidak disalahgunakan oleh pihak yang berusaha mengumbar kebencian di masyarakat.

"Masjid itu banyak fungsinya, untuk kegiatan ibadah, ekonomi masyarakat, dan kegiatan masyarakat yang positif," kata dia.

3. Pemerintah berupaya mengembalikan fungsi masjid yang sesungguhnya

Stafsus Wapres: Isu Masjid Dijaga Polisi HoaksMasjid Istiqlal (IDN Times/Margith Juita Damanik)

Saat ini, pemerintah berupaya mengembalikan fungsi masjid yang sesungguhnya seperti pada masa Nabi Muhammad SAW, dan tidak menggunakan masjid sebagai tempat mengumbar kebencian.

Sementara, Dewan Masjid Indonesia mencatat jumlah masjid yang tersebar di Indonesia mencapai lebih dari 800 ribu masjid pada 2018. Belum termasuk jumlah masjid yang sudah dibangun dan dipakai jemaah namun belum terdata. Karena itu, diperkirakan saat ini masjid di Indonesia sudah mencapai 1 juta.

 

Baca artikel menarik lainnya di IDN Times App, unduh di sini http://onelink.to/s2mwkb

Baca Juga: Megawati Sebut Masjid di Kementerian Rentan Terpapar Radikalisme

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya