Minimarket di Depok Dirampok, Perampok Bawa Kabur Rp35 Juta
Minimarket di Depok dirampok (Instagram: @depok24jam)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Depok, IDN Times - Di tengah pandemik virus corona atau COVID-19, aksi kejahatan kembali terjadi di Kota Depok, Jawa Barat. Kali ini sebuah minimarket di Jalan Bulak Timur, Cipayung, dibobol perampok pada Rabu (15/4) malam.
Kapolres Metro Depok Kombes Pol Azis Andriansyah mengatakan, peristiwa itu terjadi sekira pukul 22.30 WIB, dengan melibatkan dua perampok. Bagaimana kronologinya?
1. Uang puluhan juta rupiah dan ponsel raib digondol perampok
IDN Times/Sukma ShaktiAzis menceritakan mulanya minimarket sudah setengah tutup dan tak lagi melayani pembeli sehubungan dengan pembatasan jam operasional, sesuai aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Kemudian datang dua pelaku. Mereka awalnya memaksa masuk melalui celah rolling door yang masih terbuka, dengan alasan ingin menarik uang tunai di mesin ATM.
“Setelah berpura-pura menarik uang tunai, mereka lalu mengeluarkan celurit dan menghampiri seorang pegawai yang sedang menyapu,” ucap Azis dalam keterangan tertulis, Kamis (16/4).
Tiga pegawai minimarket yang saat itu bertugas ditodong celurit dan dipaksa mengantar mereka ke tempat penyimpanan uang.
Ditodong senjata tajam, membuat ketiga pegawai minimarket itu lekas memindahkan uang Rp35 juta dari brankas ke tas perampok. Tak hanya itu, perampok juga merampas ponsel milik korban.
Editor’s picks
Baca Juga: 4 Modus Pencurian Sepeda Motor dan Mobil, Incar yang Lagi Sendirian
2. Perampok mengurung korban, sebelum mereka kabur
ilustrasi. (IDN TImes/Sukma Shakti)Setelah berhasil merampok puluhan juta, pelaku mengurung ketiga pegawai minimarket di dalam kamar mandi, sebelum akhirnya mereka melarikan diri.
Mereka mengancaman akan melukai para korban apabila keluar dari kamar mandi. Setelah perampok pergi, para korban baru memberanikan diri keluar. Ketiganya selamat, namun satu mengalami luka gores di leher.
3. Perampok masih buron kepolisian
Ilustrasi (Pixabay.com)Azis mengatakan kepolisian sudah membentuk tim khusus untuk menangkap para pelaku perampokan. Pembentukan tim dilakukan karena identitas pelaku sulit dikenali.
“Ketika beraksi, wajah mereka gak kelihatan. Dua orang mengenakan helm dan masker, dan seorang lagi mengenakan masker serta jaket tertutup," ujar dia.
Baca Juga: Ada Luka Tusuk, Jenazah Wanita Ditemukan di Setu Pengarengan Depok
Topik:
Berita Terkini Lainnya
