Faldo Maldini Akui Diangkat Jadi Stafsus Mensesneg Sejak 14 Juli
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Faldo Maldini membenarkan kabar soal pengangkatan dirinya sebagai Staf Khusus (Stafsus) Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg).
"Penugasan kami per 14 Juli 2021 sebagai Staf Khusus Mensesneg bidang komunikasi dan media. Kalau teman-teman media ingin diskusi, silakan jangan ragu-ragu kontak kami. Saya sudah beli 3 power bank baru. Mudah-mudahan cukup," ujar Faldo saat dikonfirmasi, Senin (26/7/2021).
Baca Juga: Akun Pengurus BEM UI Diretas, Faldo Maldini: Itu Konsekuensi Politik
1. Faldo sebut jadi Stafsus Mensesneg adalah panggilan merah putih
Mantan kader Partai Amanat Nasional (PAN) ini mengatakan situasi pandemik COVID-19 saat ini cukup berat. Namun, Faldo mengatakan menjadi Stafsus Mensesneg adalah sebuah panggilan.
"Ini panggilan merah putih. Kami siap sparing dan datang kalau diminta oleh negara," ucapnya.
2. Jadi Stafsus Mensesneg adalah kesempatan berharga bagi Faldo
Editor’s picks
Faldo tak menampik dirinya masih muda dan masih baru di dunia politik. Meski begitu, dia bersyukur karena diangkat menjadi Stafsus Mensesneg.
Dia pun meminta dukungan dari semua orang agar bisa mengemban jabatan ini dengan baik.
"Sebagai orang muda dan politisi baru kami anggap ini kesempatan yang berharga untuk belajar lebih banyak dan mudah-mudahan bisa berkontribusi lebih banyak," kata dia.
Baca Juga: PSI: Perketat Pengawasan Agar Tak Terjadi Tsunami COVID-19 di Jakarta
3. Faldo berpesan agar semuanya bersatu melawan COVID-19
Dia mengatakan Indonesia bisa menang melawan pandemik COVID-19 bila disiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes). Dia ingin agar masyarakat optimis melawan musuh yang tidak terlihat ini.
"Kita semua sedang berperang melawan pandemi, kita harus menang menggunakan air sabun dan tetap menjaga protokol kesehatan. Kami butuh dukungan teman-teman media. Optimisme masyarakat bukan hanya di tangan pemerintah, namun juga di tangan masyarakat," ucapnya.
Baca Juga: Beda Pendapat Faldo Maldini dan Fadli Zon soal Rektorat Panggil BEM UI