Kemenkominfo Bantah Melambatkan Jaringan di Twitter 

Jaringan Twitter sempat dikeluhkan lambat sejak pagi tadi

Jakarta, IDN Times - Kementerian Komunikasi dan Informatika menepis mereka telah melakukan pelambatan jaringan internet khususnya akun media sosial Twitter pada Selasa (24/9). Tudingan itu diarahkan ke Kemenkominfo karena pada hari ini sedang terjadi aksi demonstrasi besar-besaran di depan gedung DPR. Selain itu, ada pula aksi serupa di beberapa daerah di Indonesia. 

Aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh mahasiswa itu menuntut agar pemerintah dan DPR tak hanya sekedar menunda tetapi membatalkan beberapa Rancangan Undang-Undang (RUU) yang dinilai sewenang-wenang terhadap rakyat, antara lain RKUHP, RUU Pemasyarakatan, RUU Pertanahan, RUU Minerba dan RUU Pertanahan. Namun, mereka juga menuntut agar Presiden Joko "Jokowi" Widodo tidak meneken revisi UU KPK yang telah disahkan oleh DPR pada (17/9) lalu. 

Bantahan telah dilakukan pelambatan disampaikan oleh juru bicara Kemenkominfo, Ferdinandus Setu melalui pesan pendek kepada IDN Times pada Selasa sore ini. 

"Kemkominfo tidak lakukan tindakan apapun terhadap Twitter dalam hari-hari ini," kata Ferdinandus. 

Namun, ia tidak merespons pertanyaan apakah pemerintah melambatkan koneksi internet di daerah Wamena. Di daerah itu telah terjadi kericuhan yang menelan 23 korban jiwa. 

Ketidakberesan jaringan internet di Twitter sempat dikeluhkan oleh warganet. Sebagian mengeluhkan mereka tidak bisa mengakses Twitter menggunakan provider tertentu. 

Sementara, Koordinator regional SAFEnet, Damar Juniarto, mengaku tengah memeriksa mengenai kemungkinan matinya jaringan internet ke pihak tertentu. 

Beberapa pengguna dunia maya mengaku baru lancar mengakses Twitter via desktop dengan menggunakan bantuan VPN. Salah satu yang mengeluhkan hal itu adalah aktor Ernest Prakarsa melalui akun media sosialnya. 

Gimana, guys? Kalian juga merasa jaringan kalian juga bermasalah ketika mengakses Twitter? 

Baca Juga: Selain Blokir Jalan Tol, Mahasiswa Sempat Merazia Mobil Berpelat RF

Topik:

Berita Terkini Lainnya