Ketua KPU Berharap Aksi Demo FUI Berjalan Tertib di Depan Gedung
Ilustrasi massa Forum Umat Islam (ANTARA FOTO/Asep Firmansyah)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Arief Budiman berharap penyampaikan aspirasi oleh massa Forum Umat Islam (FUI) dan Gerakan Jaga Indonesia bisa berjalan tertib. Ia juga mengingatkan agar massa tidak melanggar aturan dalam melakukan aksinya.
"Yang jelas, jangan melakukan hal yang melanggar peraturan perundang-undangan," ujar Arief seperti dikutip dari kantor berita Antara pada Jumat (1/3).
FUI dan Gerakan Jaga Indonesia adalah dua kubu yang berseberangan. Namun, mereka sama-sama berunjuk rasa di depan gedung KPU.
Apabila FUI menuntut agar pemilu dilakukan secara jujur dan adil, Gerakan Jaga Indonesia menilai aksi demo FUI sengaja dilakukan untuk mengintimidasi KPU.
Lalu, siapa saja tokoh politik yang hadir dalam aksi tersebut? Apakah massa akan ditemui oleh Komisioner KPU?
1. Menurut Ketua KPU, massa akan ditemui Komisioner KPU lainnya
Antara Foto/Indrianto Eko SuwarsoMenurut Arief, ia tidak bisa keluar dan menemui massa pendemo. Arief mengaku tengah disibukan dengan berbagai persiapan jelang pemilu. Ia menyebut kemungkinan pendemo akan diterima oleh komisioner KPU lainnya, Wahyu Setiawan.
"Mungkin Pak Wahyu yang menerima. Harusnya Pak Wahyu tiba di Cengkareng pukul 11:00, tapi karena pesawat delay mungkin baru tiba setengah dua siang," kata Arief.
Baca Juga: FUI Gelar Aksi Damai di KPU, Polisi Siapkan 4 Rekayasa Lalu Lintas
2. Arief Budiman setuju pemilu harus digelar secara jujur
IDN Times/Imam RosidinKetika berbicara dengan media, Arief sepakat dengan tuntutan pendemo bahwa pesta demokrasi lima tahunan itu harus digelar secara jujur dan tanpa ada kecurangan.
Editor’s picks
"Sejak kami dilantik, kami memang dilarang (berbuat) curang. Tentu saja kami setuju dengan tuntutan itu," kata Arief.
Namun, untuk menciptakan pemilu yang bersih dan tidak curang bukan hanya menjadi tanggung jawab KPU semata. Butuh antisipasi dari para peserta pemilu, pendukung dan petugas keamanan.
3. Amien Rais terlihat tiba di depan gedung KPU
IDN Times/dok.istimewaSalah satu tokoh politik yang hadir di demonstrasi di depan gedung KPU adalah mantan Ketua MPR, Amien Rais. Amien tiba di lokasi sekitar pukul 14:25 WIB. Para peserta demo dari FUI langsung menyambut hangat kedatangan Amien.
"Saudara sekalian, hadir di tengah-tengah kita, guru besar kita, Bapak Drs H Amien Rais," kata orator.
4. Polda Metro Jaya mengerahkan sekitar 4000 personel untuk mengamankan aksi demonstrasi
Antara Foto/Reno EsnirKepala Bidang (Kabid) Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Argo Yuwono mengatakan, pihaknya akan menyiapkan sekitar 4 ribu personel gabungan untuk mengamankan aksi tersebut.
"Kami dari Polda Metro Jaya menyiapkan sekitar 4 ribu personel. Kami siapkan personel gabungan kita siapkan mengamankan aksi damai tersebut," kata Argo kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (28/2).
Sebanyak 4.000 personel itu merupakan gabungan yang terdiri dari TNI-Polri serta Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Ia juga mengimbau, para peserta aksi untuk tertib dan menjaga kedamaian selama aksi berlangsung.
"Jadi, sudah kami sampaikan komunikasi dengan yang bersangkutan (pihak FUI) bahwa dalam kegiatan aksi damai ke KPU untuk tidak membawa atribut partai, bendera partai itu kami sampaikan ke sana tidak untuk dibawa," kata dia lagi.
Baca Juga: FUI Gelar Aksi Damai di KPU, Polisi Siapkan 4 Rekayasa Lalu Lintas
Topik:
Berita Terkini Lainnya
