Temui PM Malaysia Anwar Ibrahim, Anies Kenang Momen Saat Jadi Aktivis

Anies anggap Anwar sebagai role model

Jakarta, IDN Times - Bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan, menemui Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim, pada Kamis (12/10/2023). Keduanya membahas mengenai peran Indonesia dan Malaysia agar bisa semakin ditingkatkan. 

Dikutip dari keterangan tertulis, Anies didampingi sang istri, Fery Farhati, menemui Anwar di Putrajaya. Keduanya terlihat berdiskusi hangat. Apalagi Anies dan Anwar sama-sama menjadi aktivis sejak mahasiswa. 

"Keduanya juga sama-sama aktif di pergerakan kampus. Anwar adalah anggota Persatuan Kebangsaan Pelajar Islam Malaysia (PKBIM) yang kemudian menjadi Presiden Angkatan Belia Islam Malaysia (ABIM). Sedangkan Anies aktif di Himpunan Mahasiswa Islam (HMI). Ia juga pernah menjadi Ketua Senat di Universitas Gadjah Mada," demikian isi keterangan tertulis yang dikutip, Jumat (13/10/2023). 

Di dalam pertemuan itu, Anies menyebut bahwa ia sudah mengagumi sosok Anwar sejak tahun 1990-an. Anies mengaku selalu menyempatkan diri hadir bila Anwar berkunjung ke Indonesia. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengaku selalu mendengarkan pidato yang disampaikan oleh Anwar. 

"Beliau adalah mentor dan role model aktivis bagi kami," tutur dia. 

1. Anies memuji langkah reformasi yang dilakukan Anwar Ibrahim

Temui PM Malaysia Anwar Ibrahim, Anies Kenang Momen Saat Jadi AktivisBakal capres Anies Baswedan ketika bertemu dengan PM Malaysia, Anwar Ibrahim di Kuala Lumpur pada 12 Oktober 2023. (Dokumentasi Tim Media Anies)

Di dalam obrolan santai itu, Anies turut membahas mengenai reformasi birokrasi yang dilakukan oleh Anwar. Anies memuji langkah-langkah yang dilakukan oleh Anwar untuk membuat tata kelola pemerintahan di Malaysia lebih baik. 

Dikutip dari stasiun berita Channel News Asia pada Maret 2023 lalu, Anwar secara diam-diam melalukan reorganisasi di jajaran eselon Pegawai Negeri Sipil (PNS). Itu merupakan inisiatif terpenting Anwar dalam tiga bulan terakhir. 

Tanpa banyak publikasi, Anwar telah menugaskan kembali 10 pejabat tinggi ASN di sejumlah kementerian. Itu termasuk Sekretaris Jenderal di Kementerian Keuangan. Anwar pada Februari 2023 lalu menunjuk seorang akuntan lulusan Universitas Cambridge, Inggris, Johan Mahmood Merican sebagai Sekjen baru di Kemenkeu. Melalui langkah itu, Anwar seolah memberikan sinyal ada pembaruan dalam proses penunjukkan pejabat birokrat. 

Langkah Anwar itu juga dipuji oleh sejumlah ekonom. Kebijakan Anwar diprediksi bisa membawa Malaysia menghadapi tantangan ekonomi. 

Baca Juga: Bicara di Kuala Lumpur, Anies Didoakan Sukses oleh Istri PM Malaysia

2. Anies-Anwar sepakat kedua pemimpin RI-Malaysia harus sering hadir bersama

Temui PM Malaysia Anwar Ibrahim, Anies Kenang Momen Saat Jadi AktivisBakal capres Anies Baswedan ketika bertemu dengan PM Malaysia, Anwar Ibrahim di Kuala Lumpur pada 12 Oktober 2023. (Dokumentasi Tim Media Anies)

Lebih lanjut, Anies dan Anwar sepakat bahwa pemimpin Indonesia dan Malaysia harus sering hadir bersama. Hal tersebut penting untuk menunjukkan kepada publik bahwa para pemimpin kedua negara tetap bersatu. 

"Hal itu diharapkan akan berakibat pada kemajuan kedua negara dan kawasan regional ASEAN," tutur Anies. 

3. Anies juga sempat berjumpa dengan istri PM Anwar

Temui PM Malaysia Anwar Ibrahim, Anies Kenang Momen Saat Jadi AktivisBakal capres Anies Baswedan ketika membuka 40th Anniversary Simposium by International Islamic University Alumni Association di Kuala Lumpur pada 11 Oktober 2023. (Dokumentasi tim media Anies)

Selain bertemu dengan PM Anwar, Anies juga sempat berjumpa dengan Wan Azizah Wan Ismail. Dalam pidato pembukanya, istri PM Anwar itu turut mendoakan agar Anies terus sukses. 

"Doa khusus saya sampaikan untuk Pak Anies, semoga semakin sukses di masa yang akan datang," ungkap Azizah di Kuala Lumpur, dikutip dari keterangan tertulis, Rabu lalu.

Azizah juga terlihat sempat berbicara langsung dengan Anies. Keduanya tampak akrab dan saling menanyakan kabar. Istri Anies, Fery Farhati menyebut bahwa Azizah adalah panutannya. 

"Anda adalah role model bagi kami," tutur dia. 

Anies berbicara di Kuala Lumpur karena diundang oleh Asosiasi Alumni Universitas Islam di Kuala Lumpur. Presidium Asosiasi Alumni Universitas Internasional Islam (IIUM), Khalek Awang, mengatakan pihaknya mengundang mantan Gubernur DKI Jakarta itu karena ia memiliki pengalaman di dunia pendidikan. Terutama, pendidikan yang memiliki karakter Islam. 

"Kami ingin belajar dari Pak Anies untuk memberikan pandangan bagaimana Universitas Islam internasional itu seharusnya," ujar Khalek. 

https://www.youtube.com/embed/zCl38z3ne2c

Baca Juga: Dilarang Gunakan GIM Bandung, Anies Pilih Orasi di Halaman

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya