Makan Malam dan Senda Gurau Teddy dengan Siswa Sekolah Rakyat

Teddy mengaku, kehadirannya di SRMP 10 Cibinong karena diundang Menteri Sosial, Saifullah Yusuf. Teddy menyapa sejumlah siswa. Dia berjabat tangan hingga merangkul mereka.

Teddy datang tepat saat memasuki jam makan malam. Sejumlah siswa juga ada yang sudah siap berada di aula tempat makan.

Di atas meja berwarna cokelat, berjejer tempat makan berisi nasi dan lauk pauknya. Teddy tak sungkan, dia ikut duduk di antara mereka.

Dia mengambil satu tempat makan, ikut bergabung dengan siswa dan siswi untuk makan malam. Dia menyantap menu yang sama, ada daging, sayur, buah, hingga susu.

Mata Teddy sesekali melirik, memastikan para siswa makan dengan lahap. Suasana hangat diselingi senda gurau menyelimuti Sentra Terpadu Inten Soeweno malam itu.

Selain itu, Teddy juga menyapa ibu-ibu yang berada di dapur, tokoh penting penyedia menu makan malam hari itu. Senyum tiga jari juga tampak dari para ibu-ibu, tanda mereka antusias.

Tak lupa, gawai pintar dikeluarkan, aplikasi kamera dibuka, lensa diarahkan membidik wajah Teddy. Ya, momen ini sulit terulang.

Dalam kunjungannya, Teddy juga mengecek sejumlah fasilitas yang ada di sekolah rakyat. Mulai dari ruang kelas, asrama, masjid, laboratorium, perpustakaan, ruang konseling, ruang komputer, hingga lapangan futsal.

Teddy juga ikut melaksanakan salat berjemaah bersama siswa dan siswi sekolah rakyat.

Teddy menegaskan, sekolah rakyat digagas Presiden Prabowo untuk memutus rantai kemiskinan di Indonesia. Dengan anak-anaknya bersekolah, diharapkan bisa menciptakan kualitas sumber daya manusia yang baik.

"Sekolah rakyat ini merupakan program pendidikan inklusif yang digagas langsung oleh Presiden Prabowo Subianto dan bertujuan untuk memutus mata rantai kemiskinan dengan memberikan akses pendidikan berkualitas bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu," kata dia.

"Anak-anak yang belum pernah bersekolah, pernah putus sekolah, ataupun tidak dapat melanjutkan sekolah," ucap dia.