5 Ulah Kontroversial Ferdinand Hutahaean yang Divonis 5 Bulan Penjara

Ferdinand pernah debat sengit dengan Ruhut Sitompul

Jakarta, IDN Times - Mantan Politikus Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean, terbukti melakukan tindak pidana yang membuat heboh media sosial. Majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat (PN Jakpus) menjatuhkan vonis lima bulan penjara kepada Ferdinand dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Selasa (19/04/2022).

Hakim mengatakan, perbuatan Ferdinand menimbulkan keresahan secara meluas dalam masyarakat, khususnya melalui media sosial. Keadaan inilah yang memberatkan Ferdinand, yang juga dilihat sebagai publik figur. Berikut lima ulah kontroversi Ferdinand Hutahaean:

Baca Juga: [BREAKING] Ferdinand Hutahaean Divonis 5 bulan Penjara

1. Berdebat sengit Ferdinand dengan Ruhut Sitompul

5 Ulah Kontroversial Ferdinand Hutahaean yang Divonis 5 Bulan PenjaraRuhut Sitompul (IDN Times/Fitria Madia)

Ferdinand dan Ruhut Sitompul sempat berdebat sengit pada 2018. Saat itu, Ferdinand yang masih menjadi kader Partai Demokrat membantah tundingan eks politikus Demokrat, Ruhut Sitompul, yang menyebut Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meminta jabatan kepada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Pada Oktober 2020, Ferdinand menginformasikan dirinya mundur dari Demokrat melalui akun Twitternya, Minggu (11/10/2020). Ia juga mengaku, dirinya mundur karena terdapat perbedaan prinsip dan cara pandang seperti UU Cipta Kerja. 

2. Sindir Ma’ruf Amin soal 'infrastruktur langit'

5 Ulah Kontroversial Ferdinand Hutahaean yang Divonis 5 Bulan PenjaraWakil Presiden RI Ma’ruf Amin (ANTARA FOTO/FB Anggoro)

Pada pertengahan Maret 2019, Ferdinand juga menghebohkan warganet di Twitter dengan menulis soal 'infrastruktur langit'.

“Infrastruktur langit untuk orang tua menuju ahirat,” tulis Ferdinand melalui akun Twitter @Ferdinand_Haean, Minggu (17/03/2019) pukul 21.07 WIB, tetapi twitnya sudah tidak bisa ditemukan lagi.

Menurut Ferdinand, tulisan ini untuk Wapres Ma’ruf Amin yang saat itu masih menjadi calon wakil presiden Pilpres 2019. Infrastruktur ini diungkapkan saat debat ketiga Pilpres. Namun, Ferdinand mengaku twitnya bukan untuk menghina Ma’ruf, tetapi ia tetap menyampaikan permohonan maaf.

3. Nyinyir soal proyek pelebaran trotoar Cikini

5 Ulah Kontroversial Ferdinand Hutahaean yang Divonis 5 Bulan PenjaraIDN Times/Gregorius Aryodamar P

Tak hanya itu, Ferdinand juga pernah mengkritisi Pemprov DKI Jakarta terkait proyek pelebaran trotoar Cikini, Jakarta Pusat.

“Jakarta itu jalanannya macet, ruas jalan tak lagi ideal dengan jumlah kendaraan. Tapi koq bisa Pemda DKI merampas badan jalan untuk mempercepat trotoar hingga 3 meter lebih. Trotoar itu cukup 1,5 meter untuk pejalan kaki,” cuit Ferdinand.

4. Fitnah Anies terima rumah mewah

5 Ulah Kontroversial Ferdinand Hutahaean yang Divonis 5 Bulan PenjaraGubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (IDN Times/Gregorius Aryodamar P)

Ferdinand juga pernah me-retweet postingan sebuah foto rumah mewah yang disebut-sebut sebagai pemberian pengembang reklamasi untuk Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Ferdinand mengaku kaget dengan informasi yang tersebar mengenai rumah mewah Anies. Ia juga mengaku mencari kebenaran informasi terkait Anies. Namun ia menegaskan apa yang ia sampaikan tersebut di media sosial bukan sebuah tuduhan.

Baca Juga: [BREAKING] Divonis 5 Bulan Penjara, Ferdinand: Ini Bukan Hukuman

5. Menodai agama terkait cuitannya “Allahmu Lemah”

5 Ulah Kontroversial Ferdinand Hutahaean yang Divonis 5 Bulan PenjaraFerdinand Hutahaean, Mantan Politikus Partai Demokrat. (@FerdinandHaean3/Twitter)

Yang terbaru, Ferdinand Hutahaean melalui akun Twitternya @FerdinandHaean3, memposting tulisan “Allahu lemah” yang kini menyeretnya ke meja hijau.

“Kasihan sekali Allahmu ternyata lemah harus dibela. Kalau aku sih Allahku luar biasa, maha segalanya. DIA lah pembelaku selalu dan Allahku tak perlu di bela,” cuitnya melalui Twitter @FerdihandHaean3, Selasa (4/1/2022).

Ia juga meng-upload video klarifikasi di akun Twitternya.

“Klarifikasi atas cuitan saya yang kemudian viral, semoga semua bisa paham. Bahwa sesungguhnya itu dialog antara pikiran dan hati saya yang sedang down. Bukan untuk menyasar kelompok tertentu, orang tertentu dan agama tertentu. Saya mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Terima kasih,” tulisnya, Rabu (5/1/2022).

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya