Ada 34 Kementerian dalam Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf, Ini Rinciannya
Presiden Jokowi pimpin rapat terbatas terkait penanganan pengungsi erupsi Gunung Ruang, di Istana Merdeka, Jakarta (IDN Times/Ilman Nafi'an)
Intinya Sih...
- Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024-2029 diisukan akan tambah jumlah kementerian menjadi 40, lebih besar dari pemerintahan sebelumnya.
- Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf periode 2019-2024 memiliki 34 kementerian dan 3 lembaga setingkat menteri
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Beredar informasi bahwa Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto-Gibran Rakbuming Raka akan menambah jumlah kementerian menjadi 40. Jumlah ini tentu lebih besar dari Pemerintahan Joko "Jokowi" Widodo dan Ma'ruf Amin.
Dalam Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf periode 2019-2024, total ada 34 kementerian yang dipimpin 34 menteri. Para menteri itu tergabung dalam Kabinet Indonesia Maju (KIM).
Dari 34 kementerian tersebut, 4 merupakan kementerian koordinator yang dipimpin oleh menteri koordinator, yakni menteri koordinator perekonomian, menteri koordinator politik hukum dan keamanan (menko polhukam), menteri koordinator pembangunan manusia dan kebudayaan (menko PMK), serta menteri koordinator kemaritiman dan investasi.
Di Kabinet Indonesia Maju (KIM) juga terdapat 5 lembaga setingkat menteri yakni Kejaksaan Agung, Sekretaris Kabinet, Kepala Staf Kepresidenan, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), dan Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), sehingga kementerian dan lembaga dalam Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf total berjumlah 39. Berikut rinciannya.
Baca Juga: Daftar Menteri Kabinet Jokowi Terbaru, Usai Reshuffle dan Pemilu 2024
1. Ada 34 kementerian dalam pemerintahan Jokowi
Presiden Jokowi lantik Hadi Tjahjanto sebagai Menko Polhukam dan AHY jadi Menteri ATR/BPN di Istana Negara, Jakarta, Rabu (21/2/2024). (IDN Times/Ilman Nafi'an)Daftar 34 kementerian dalam Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf periode 2019-2024:
1. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan
2. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian
3. Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan
4. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi
5. Menteri Sekretaris Negara
6. Menteri Dalam Negeri
7. Menteri Luar Negeri
8. Menteri Pertahanan
9. Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia
10. Menteri Keuangan
11. Menteri Ketenagakerjaan
12. Menteri Perindustrian
13. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral
14. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
15. Menteri Perhubungan
16. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan
17. Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi
18. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional
19. Menteri Badan Usaha Milik Negara
20. Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah
21. Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
22. Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Kementerian ini merupakan gabungan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan Kementerian Riset dan Teknologi
23. Menteri Kelautan dan Perikanan
24. Menteri Perdagangan
25. Menteri Agama
26. Menteri Pemuda dan Olahraga
27. Menteri Pertanian
28. Menteri Kesehatan
29. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
30. Menteri Komunikasi dan Informatika
31. Menteri Sosial
32. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
33. Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal
34. Menteri Agraria dan Tata Ruang Indonesia
2. Tiga lembaga setingkat menteri
Editor’s picks
Gedung Kejaksaan Agung. (dok. Sekretariat Kabinet)Tiga lembaga setingkat menteri dalam Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf periode 2019-2024:
- Sekretaris Kabinet yang dipimpin oleh Pramono Anung Wibowo
Mulai Menjabat: 23 Oktober 2019 - Kepala Staf Kepresidenan, yang dipimpin Moeldoko
Mulai Menjabat: 23 Oktober 2019 (Keppres No. 116/P Tahun 2019) - Kejaksaan Agung, yang dipimpin oleh Jaksa Agung ST Burhanuddin
Mulai Menjabat: 23 Oktober 2019
3. Reshuffle kabinet Jokowi terakhir pada 21 Februari 2024
Presiden Jokowi melantik Hadi Tjahjanto sebagai Menko Polhukam (IDN Times/Ilman Nafi'an)Selama dua periode pemerintahannya, Presiden Jokowi beberapa kali merombak (reshuffle) Kabinet Indonesia Maju. Reshuffle terbaru, yakni saat mengangkat Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Menteri ATR dan Hadi Tjahjanto sebagai Menko Polhukam.
Reshuffle terakhir Kabinet Indonesia Maju terjadi pada 21 Februari 2024. Reshuffle terjadi karena Menko Polhukam sebelumnya yakni Mohammad Mahfud MD mengundurkan diri.
Mahfud menjabat Menko Polhukam sejak 23 Oktober 2019. Ia mengundurkan diri pada 2 Februari 2024 karena mengikuti kontestasi Pilpres 2024.
Setelah Mahfud mundur, Presiden Jokowi menunjuk Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menjadi Menko Polhukam sementara, hingga akhirnya Jokowi melantik Hadi Tjahjanto sebagai Menko Polhukam.
Untuk menggantikan posisi Hadi yang sebelumnya menjadi Menteri ATR, Presiden Jokowi mengangkat Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono sebagai Menteri ATR.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
