Rahasia Jokowi Cegah Hujan Tanpa Pawang Hujan Saat Gala Dinner G20

Jokowi pakai apa cegah hujan selama gala dinner G20?

Jakarta, IDN Times - Pemerintah Indonesia telah selesai menggelar G20 dengan lancar dan sukses. Pujian pun banyak dilontarkan ke Presiden Joko "Jokowi" Widodo karena dianggap berhasil menjadi tuan rumah presidensi G20.

Salah satu kegiatan yang banyak disorot yakni jamuan makan malam yang berlangsung di Garuda Wisnu Kencana (GWK) pada Selasa (15/11/2022) malam. Acara itu berlangsung meriah dan tampak dinikmati oleh kepala negara anggota G20. Tidak ada hujan, padahal saat ini Indonesia telah memasuki musim hujan.

Terkait hal ini, Jokowi membuka rahasia kenapa selama gelaran gala dinner G20 tak terjadi hujan.

Baca Juga: Presiden Prancis Macron Jalan Kaki 2 Km Usai Gala Dinner G20 di GWK

1. Tidak menggunakan pawang hujan tapi pakai teknologi

Rahasia Jokowi Cegah Hujan Tanpa Pawang Hujan Saat Gala Dinner G20Tangkapan layar Gala Dinner KTT G20 (YouTube/Sekretariat Presiden)

Menurut Jokowi, kesuksesan jamuan makan malam G20 di (GWK) karena penerapan rekayasa cuaca oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), bukan menggunakan pawang hujan.

"Kita menggunakan BMKG dan kita menyiapkan TMC (Teknologi Modifikasi Cuaca)," kata Presiden Jokowi ketika bertemu beberapa pemimpin redaksi media nasional di Hotel Apurva Kempinski, Bali, Kamis (17/11/2022), seperti dikutip dari ANTARA, Jumat (18/11/2022).

Presiden mengakui pelaksanaan G20 di Bali saat musim hujan menjadi tantangan tersendiri, apalagi setelah mendapat informasi bahwa diperkirakan akan hujan.

"Saya sudah putuskan 'gala dinner' di GWK, disiapkan 'lighting-nya' dengan baik, dan prakiraan BMKG pada hari itu akan hujan," lanjut Jokowi.

Beberapa pemimpin redaksi menduga panitia G20 menggunakan jasa pawang hujan.

"Enggak, kita ini ilmiah sekali. Setiap ada gumpalan awan yang menimbulkan potensi hujan langsung disergap tim TMC," tutur Presiden menceritakan proses rekayasa cuaca.

2. Terjadi hujan sebelum gala dinner

Rahasia Jokowi Cegah Hujan Tanpa Pawang Hujan Saat Gala Dinner G20Tangkapan layar Gala Dinner KTT G20 (YouTube/Sekretariat Presiden)

Jokowi menceritakan, dia dikabarkan ada hujan yang terjadi sebelum acara jamuan makan malam.

"Sore sampai malam saya dikabari bahwa pesawatnya masih terbang. Jadi tiga hari jelang gala dinner urusan cuaca menjadi fokus panitia," ungkap Jokowi

Saat malam pelaksanaan gala dinner, memang cuaca sangat bersahabat, udara sejuk dan tidak hujan. Para kepala negara pun sangat menikmati sajian makan malam dan menyaksikan pagelaran seni.

Baca Juga: Ini Menu Welcoming Dinner yang Disajikan untuk Kepala Negara di G20

3. TMC bekerja 17 hari cegah hujan saat gala dinner

Rahasia Jokowi Cegah Hujan Tanpa Pawang Hujan Saat Gala Dinner G20Tangkapan layar Gala Dinner KTT G20 (YouTube/Sekretariat Presiden)

Dihubungi terpisah, Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menjelaskan bahwa TMC merupakan kolaborasi BMKG, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), dan TNI AU dengan didukung Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), dan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi.

"Biasanya garamnya 1,6 ton yang ditabur dengan 2 kali sorti (penerbangan), kemarin 15 November 2022, kita menggunakan garamnya 11,2 ton dengan 11 kali sorti (penerbangan)," kata Dwikorita.

Dwikorita juga menyampaikan bahwa tim TMC mulai bekerja sejak 10 November 2022 pagi hingga 16 November 2022 pukul 16.00 WITA dengan menggunakan total 29 ton garam yang ditabur melalui 28 sorti penerbangan.

"Tujuannya, awan segera dihalau, segera diturunkan sebagai hujan sebelum memasuki area perhelatan, dan yang terjadi kemarin awan yang sudah terlanjur menutup merata di atas area perhelatan segera diturunkan sebagai hujan beberapa jam sebelum acara dimulai. Kita menggunakan empat pesawat terbang," tambah Dwikorita.

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya