Survei MIPOS: Minim Gimik Politik, Elektabilitas Prabowo Melonjak

02 Des 2022, 20:00 WIB

Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto (ANTARA/HO-Tim Media Prabowo Subianto/pri.)

Jakarta, IDN Times - Elektabilitas Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, disebutkan melonjak tinggi jelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Elektabilitas Prabowo bahkan mengungguli dua pesaingnya, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan. Hal ini berdasarkan hasil survei yang digelar lembaga Merdeka Institute for Public Opinion Survey (MIPOS) pada 1-12 November 2022.

Survei ini melibatkan 1.200 responden berusia 17 tahun ke atas yang tersebar di 34 provinsi di seluruh Indonesia, dengan margin of error 2,83 persen dan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.

"Ketika MIPOS menanyakan kepada responden, jika pilpres dilaksanakan saat ini siapakah yang akan dipilih, sebanyak 32,4 persen menyatakan akan memilih Prabowo Subianto," ujar Peneliti Senior MIPOS, Edwin A. Sarif, dalam konferensi pers, Jumat (2/12/2022).

Sedangkan, yang memilih Ganjar Pranowo sebesar 19,8 persen dan Anies Baswedan 18,9 persen.

1. Prabowo masih minim gimik politik

ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

Sebelumnya, elektabilitas Prabowo hanya mencapai 28,2 persen saat dilakukan survei pada Agustus 2022.

Disebutkan, meningkatnya elektabilitas ini karena Prabowo masih minim melakukan sosialisasi dan gimik politik, dibanding para pesaingnya seperti Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, Erick Thohir, dan Sandiaga Uno.

"Prabowo Subianto nampaknya dipersepsikan publik sebagai seorang negarawan yang matang, yang lebih peduli pada urusan negara yang lagi banyak masalah, ketimbang sibuk mempersiapkan diri sebagai capres," kata Edwin.

2. Prabowo dipercaya bantu masyarakat bawah

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang juga Ketua Umum Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) ikut memberikan semangat bagi atlet Pencak Silat RI yang tanding di SEA Games 2021 di Vietnam. (Dokumentasi Prabowo Subianto)

Edwin juga mengatakan, Menteri Pertahanan ini gencar digadang-gadang publik untuk maju ke Pilpres 2024, lantaran dipercaya mampu mengatasi masalah ketersediaan pangan dan lapangan kerja bagi masyarakat bawah.

"Ketika MIPOS menanyakan kepada responden, apakah yakin atau kurang yakin Prabowo Subianto jika terpilih sebagai presiden mampu mengatasi masalah utama yang dihadapi masyarakat bawah tersebut, sebanyak 69,4 persen responden menjawab yakin," jelas Edwin.

Hal ini berbeda dengan tingkat keyakinan publik terhadap Ganjar Pranowo, yang hanya menunjukkan 50,8 persen. Sedangkan Anies Baswedan hanya sebesar 50,1 persen.

3. Banyak yang dukung Prabowo-Ganjar sebagai pasangan di Pilpres 2024

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (ANTARA FOTO/Reno Esnir)

MIPOS juga melakukan pengujian terhadap tingkat keterpilihan Prabowo-Ganjar sebagai pasangan di Pilpres 2024. Hasil survei menyatakan, sebanyak 65,8 persen setuju keduanya maju sebagai pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres).

"Sebanyak 65,8 persen menyatakan setuju. Hanya 30,2 persen yang menjawab kurang setuju dan 4 persen responden tidak memberikan jawaban atau tidak tahu," kata Edwin.