Surabaya, IDN Times - Pemerintah Provinsi Jawa Timur menargetkan kunjungan wisatawan mancanegara mencapai 1 juta orang pada tahun depan. Hal ini disampaikan langsung oleh Wakil Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf dalam Forum Investasi Bisnis Pariwisata di Hotel Santika Surabaya, Rabu (15/11).
"Harapannya, kunjungan wisman tahun depan bisa meningkat hingga 700 ribu lebih, sehingga target 1 juta wisman seperti yang telah ditargetkan presiden bisa tercapai," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Gus Ipul menegaskan bahwa pelaku-pelaku usaha wisata saat ini harus bisa bersaing dalam era Masyarakat Ekonomi ASEAN. Oleh karena itu, peningkatan kualitas serta sertifikasi juga perlu ditingkatkan. "Pada intinya tempat wisatanya harus ditata dengan baik, SDM wisatanya juga mesti ditingkatkan kualitasnya, serta pemahaman masyarakat untuk sadar wisata," terang Gus Ipul.
Wisata di Jatim tahun 2016 mencapai 784 lokasi, terdiri 265 wisata alam, 320 wisata budaya, dan 199 wisata buatan. Adapun jumlah kunjungan mencapai 600 ribu wisatawan domestik dan 58 juta wisatawan dalam negeri. Adapun untuk tahun ini, hingga bulan Agustus, jumlah wisatawan domestik telah mencapai 24,85 juta orang.
Gus Ipul menilai satu kendala dalam menggenjot sektor pariwisata adalah kesiapan infrastruktur yang dimiliki. Menurutnya, banyak tempat wisata yamg infrastrukturnya masih tidak mendukung kunjungan wisatawan sehingga kurang dikenal masyarakat.
"Infrastruktur yang memadai memang menjadi pendukung utama pariwisata. Selain itu, juga akan membantu pemerintah dan masyarakat untuk menggali potensi wisata secara maksimal," ujarnya.
Beberapa infrastruktur yang akan digarap pemprov antara lain asalah Jalur Lintas Selatan dan bandara. Harapannya dengan itu volume kunjungan di kawasan selatan Jatim akan terangkat. "Dengan majunya infrastruktur nantinya Jatim diharapkan tidak lagi hanya menjadi tempat transit tapi juga merupakan destinasi tujuan wisata utama," pungkasnya.