Dengan Protokol Ketat, Jokowi Lantik 20 Duta Besar RI di Istana

Tamu undangan yang hadir juga terbatas

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo melantik para Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia di Istana Negara, Jakarta Pusat. Pelantikan tersebut digelar dengan mengikuti protokol kesehatan yang ketat.

Para pejabat negara yang hadir dalam pelantikan juga sangat terbatas seperti Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD, dan Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi.

1. Para tamu undangan yang hadir kenakan masker dan face shield

Dengan Protokol Ketat, Jokowi Lantik 20 Duta Besar RI di IstanaPelantikan Para Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia pada Senin (14/9/2020) (Youtube.com/Sekretariat Presiden)

Dalam tayangan yang disiarkan langsung di channel YouTube Sekretariat Presiden, Jokowi terlihat mengenakan setelan jas biru tua lengkap, dengan peci hitam dan masker hitam yang ia kenakan.

Para tamu undangan juga terlihat saling menjaga jarak satu sama lain dan mengenakan face shield di wajah mereka.

Baca Juga: Jokowi Minta 80 Persen Tugas Duta Besar Mencari Investor

2. Jokowi pimpin pengucapan sumpah jabatan

Dengan Protokol Ketat, Jokowi Lantik 20 Duta Besar RI di IstanaPelantikan Para Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia pada Senin (14/9/2020) (Youtube.com/Sekretariat Presiden)

Pelantikan hari ini berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 91/P/2020 tanggal 11 September 2020 nomor 92/P/2020 dan 93/P/2020 tanggal 14 September 2020 tentang Pengangkatan Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia.

Jokowi pun memimpin langsung proses pengambilan sumpah jabatan. Sebelum memulai mengucap sumpah, Jokowi bertanya kepada para duta besar tersebut apakah bersedia mengambil sumpah jabatan sesuai agama masing-masing.

Dengan kompak, mereka pun menjawab, "bersedia."

"Demi Allah saya bersumpah, Demi Tuhan saya berjanji. Bahwa saya untuk diangkat menjadi Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh akan setia kepada UUD negara RI tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi dharma bakti saya kepada bangsa dan negara," kata para duta besar mengikuti perkataan Jokowi.

"Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan bekerja dengan sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab. Bahwa saya akan melakukan dengan setia segala perintah dan petunjuk-petunjuk yang diberikan oleh pemerintah pusat dan saya akan memenuhi dengan setiap segala kewajiban lain-lain yang ditangguhkan kepada saya oleh jabatan Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh," lanjut mereka.

3. Nama-nama Duta Besar yang dilantik Jokowi

Dengan Protokol Ketat, Jokowi Lantik 20 Duta Besar RI di IstanaPelantikan Para Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia pada Senin (14/9/2020) (Youtube.com/Sekretariat Presiden)

Sudah resmi dilantik Jokowi, berikut nama-nama Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia antara lain:

1. Laurentius Amrih Jinangkung. Dubes LBBP RI untuk Tahta Suci Vatican, berkedudukan di Vatican

2. Ratu Silvy Gayatri. Dubes LBBP RI untuk Republik Finlandia merangkap Estonia, berkedudukan di Helsinki

3. Kamapradipta Isnomo. Dubes LBBP RI untuk Kerajaan Swedia merangkap Republik Latvia, berkedudukan di Stockholm

4. Adam Mulawarman Tugio. Dubes LBBP RI untuk Republik Islam Pakistan berkedudukan di Islamabad

5. Ridwan Hassan. Dubes LBBP RI untuk Qatar, berkedudukan di Doha

6. Mayjen TNI (Purn) Imam Edy Mulyono. Dubes LBBP RI untuk Republik Bolavarian Venezuela, merangkap Republik Trinidad & Tobago, Grenada, St. Lucia, Dominica (Commonwealth) dan St. Vincent & The Grenadies, berkedudukan di Caracas

7. Sukmo Harsono. Dubes LBBP RI untuk Republik Panama merangkap Republik Honduras, Republik Costa Rika, dan Republik Nikaragua, berkedudukan di Panama City

8. Muhammad Lutfi. Dubes LBBP RI untuk Amerika Serikat, berkedudukan di Washington DC

9. Mohamad Hery Saripudin. Dubes LBBP RI untuk Republik Kenya merangkap Republik Demokratik Kongo Republik Mauritius, Republik Seychelles, Republik Federal Somalia, Republik Uganda dan Perwakilan Tetap untuk UNEP, berkedudukan di Nairobi

10. Ronny Prasetyo Yuliantoro. Dubes LBBP RI untuk Republik Islam Iran merangkap Turkmenistan, berkedudukan di Tehran

11. Hermono. Dubes LBBP RI untuk Malaysia, berkedudukan di Kuala Lumpur
12. Suryopratomo. Dubes LBBP RI untuk Republik Singapura, berkedudukan di Singapura

13. Hildi Hamid. Dubes LBBP RI untuk Republik Azerbaijan, berkedudukan di Baku

14. Wisnu Edi Pratignyo. Dubes LBBP RI untuk Republik Namibia merangkap Republik Angola, berkedudukan di Windhoek

15. Mayerfas. Dubes LBBP RI untuk Kerajaan Belanda merangkap OPCW, berkedudukan di Den Haag

16. Andri Hadi. Dubes LBBP RI untuk Kerajaan Belgia merangkap Keharyapatihan Luksemburg dan Uni Eropa, berkedudukan di Brussel

17. Herry Sudrajat. Dubes LBBP RI untuk Republik Mozambique merangkap Republik Malawi, berkedudukan di Maputo

18. Denny Abdi. Dubes LBBP RI untuk Republik Sosialis Vietnam, berkedudukan di Hanoi

19. Mohamad Irzan Djohan. Dubes LBBP RI untuk Kesultanan Oman, merangkap Republik Yaman, berkedudukan di Muscat

20. Agung Kurniadi. Dubes LBBP RI untuk Ekuador, berkedudukan di Quito

Baca Juga: Australia Tarik Duta Besar dari Indonesia di Tengah Pandemi COVID-19

Topik:

  • Isidorus Rio Turangga Budi Satria

Berita Terkini Lainnya