Klaim Kasus COVID-19 Harian Turun, Jokowi: Jangan Lengah!

Jokowi tak ingin seperti Eropa dan India

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo meminta para bupati tidak lengah terhadap perkembangan kasus COVID-19 di Indonesia. Meskipun jumlah kasus virus corona harian terus menurun.

Hal itu disampaikan Jokowi saat membuka Musyawarah Nasional V Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) Tahun 2021, di Istana Negara, Jakarta Pusat, Jumat (26/3/2021).

1. Jokowi: Satu-satunya jalan harus tetap waspada

Klaim Kasus COVID-19 Harian Turun, Jokowi: Jangan Lengah!Presiden Jokowi pimpin rapat terbatas di Istana Merdeka pada Senin (19/10/2020) (Dok. Biro Pers Kepresidenan)

Jokowi menyampaikan hingga kini masih ada risiko penularan COVID-19. Oleh karena itu, ia meminta para bupati agar tidak lengah, meskipun angka penambahan kasus harian menurun.

"Jangan merasa sudah 5 ribu langsung kewaspadaan kita, dan kita lengah. Hati-hati, ini barang ini gak kelihatan, di mana kita juga gak tahu, lewatnya apa, media penularannya kita juga gak bisa. Oleh sebab itu, satu-satunya jalan harus tetap waspada dan tidak lengah," ucap Jokowi seperti yang disiarkan langsung di channel YouTube Sekretariat Presiden.

Baca Juga: [UPDATE] Kasus COVID-19 di Dunia Tembus 126 Juta

2. Jokowi tak ingin seperti Eropa dan India

Klaim Kasus COVID-19 Harian Turun, Jokowi: Jangan Lengah!Petugas kesehatan memakai alat pelindung diri (APD) saat melakukan uji usap pada pekerja konstruksi untuk uji antigen cepat di lokasi konstruksi, ditengah wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Ahmedabad, India, Rabu (9/9/2020) (ANTARA FOTO/REUTERS/Amit Dave)

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu kemudian membacakan kasus-kasus COVID-19 di dunia. Menurut dia, jangan sampai Indonesia lengah dan membuat lonjakan kasus baru seperti di Eropa dan India.

"Saya tiap pagi dapat angka briefing seperti ini (menunjukan kertas). Di Eropa, India, yang sudah turun tahu-tahu melompatnya sampai tiga kali, empat kali lipat COVID-nya," ujar Jokowi.

3. Jokowi bandingkan kasus harian Indonesia saat ini dengan negara-negara lain

Klaim Kasus COVID-19 Harian Turun, Jokowi: Jangan Lengah!Presiden Jokowi hadiri KTT ke-37 ASEAN pada Kamis (12/11/2020) (Dok. Biro Pers Kepresidenan)

Jokowi mengucap syukur karena kasus COVID-19 di Indonesia berangsur-angsur turun. Sebab, lanjut dia, di Januari angka kasus COVID-19 harian Indonesia pernah mencapai 13 ribu hingga 15 ribu.

"Kita alhamdulillah, di Januari kita pernah berada di angka 13 ribu kasus harian, 14 ribu, bahkan pernah 15 ribu, sekarang sudah turun di angka 5 ribu, 6 ribu dan akan terus kita turunkan. Coba lihat India 59 ribu kasus harian, Brasil 90.500, Amerika Serikat 66 ribu," katanya.

Baca Juga: Tinjau Vaksinasi di Ambon, Jokowi: 116 Ribu Warga Maluku Divaksin

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya