Kunjungi Samator, Jokowi Pastikan Pasokan Oksigen Medis Terpenuhi

Lonjakan kasus COVID buat kebutuhan oksigen medis meningkat

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko “Jokowi” Widodo mengunjungi PT Aneka Gas Industri (Samator) untuk meninjau pasokan oksigen medis guna mengatasi lonjakan kasus COVID-19. Menurut Jokowi, untuk memenuhi kebutuhan oksigen, pemerintah telah bekerja sama dengan industri-industri dalam negeri.

“Pemerintah terus bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan oksigen secara nasional dan kita bekerja sama dengan industri-industri di dalam negeri untuk mengamankan pasokan dan distribusi oksigen medis yang dibutuhkan masyarakat,” tutur Jokowi dalam keterangannya yang disiarkan langsung di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (16/7/2021).

1. Jokowi sebut lonjakan kasus buat kebutuhan oksigen medis meningkat

Kunjungi Samator, Jokowi Pastikan Pasokan Oksigen Medis TerpenuhiPresiden Jokowi tinjau PT Aneka Gas Industri (Samator). (youtube.com/Sekretariat Presiden)

Jokowi menuturkan, kenaikan kasus COVID-19 yang melonjak membuat kebutuhan oksigen medis meningkat juga. Sehingga, pemerintah akan terus berupaya untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

“Seperti yang kita ketahui bersama, kenaikan kasus COVID-19 masih terus terjadi dan ini telah menyebabkan lonjakan kebutuhan oksigen nasional untuk pengobatan COVID, baik yang di rumahs sakit dan di tempat-tempat isolasi,” ujar dia.

Baca Juga: Malam-malam Jokowi Bagikan Paket Obat dan Sembako untuk Warga Sunter 

2. Jokowi apresiasi Samator yang kerja maksimal penuhi kebutuhan oksigen medis

Kunjungi Samator, Jokowi Pastikan Pasokan Oksigen Medis TerpenuhiIlustrasi tabung oksigen medis. (ANTARA FOTO/Novrian Arbi).

Dengan adanya kerja sama tersebut, Jokowi mengatakan kebutuhan oksigen secara nasional bisa terpenuhi. Ia juga mengapresiasi Samator yang telah bekerja maksimal penuhi kebutuhan oksigen medis.

“Saya sangat apresiasi apa yang sudah dilakukan PT Aneka Gas Industri, PT Samator, yang telah bekerja maksimal memenuhi kebutuhan oksigen medis dengan terus menambah kapasitas produksinya sehingga membantu suplai oksigen nasional,” jelas Jokowi.

3. Indonesia dapat bantuan oksigen dari beberapa negara dan swasta

Kunjungi Samator, Jokowi Pastikan Pasokan Oksigen Medis TerpenuhiIlustrasi tabung oksigen medis. (ANTARA FOTO/Novrian Arbi).

Sebagai informasi, Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan saat ini pemerintah sedang menjalani skenario terburuk dan sudah minta bantuan dari sejumlah negara. Negara-negara tersebut seperti Singapura, Abu Dhabi, Tiongkok, hingga Jepang.

"Kita sudah minta bantuan, saya berbicara dengan counterpart saya di Singapura, counterpart saya di Tiongkok, counterpart saya di Abu Dhabi. Kita bicara dengan mereka dan juga Jepang, dan bukan tidak minta bantu, kita minta bantu, tapi tentu bantuan-bantuan yang menurut kita tidak bisa kita tangani," ujar Luhut.

Luhut menuturkan, bantuan untuk penanganan COVID-10 ini juga datang dari sejumlah negara seperti Singapura, Tiongkok, Uni Emirat Arab (UEA) hingga Australia. Dia memaparkan, bantuan yang diterima Indonesia berupa vaksin COVID-19 hingga oksigen.

“Kami sudah mendapatkan bantuan dari dunia internasional. Mereka sudah jalan, dari Singapura, UAE, Cina dan Australia,” jelasnya.

Tak hanya kiriman dari pemerintah negara-negara lain, pihak swasta juga turut memberikan bantuan kepada Indonesia berupa oksigen medis, seperti dari Shopee Singapura, Gojek, CBL, dan lainnya.

“Dan lokal produk kita sendiri ada yang bisa buat ventilator dan oksigen konsentrator,” ucap dia lagi.

Baca Juga: Bagikan Sembako dan Obat, Jokowi Harap Warga Tenang Hadapi Pandemik

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya