Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko (IDN Times/Amir Faisol)
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko (IDN Times/Amir Faisol)

Jakarta,  IDN Times - Polisi masih mendalami kasus pembunuhan terhadap dua wanita yakni YP (46) dan HP (47) yang ditemukan dicor di dalam sebuah kontrakan oleh pelaku di Bekasi, Jawa Barat.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan penyidikan kasus ini masih berlangsung melalui digital forensik.

Sebab, terduga pelaku pembunuhan terhadap dua orang wanita tersebut juga ditemukan tewas di tempat kejadian perkara.

“Karena motif kan didapat dari pelaku, terduga pelaku sejauh ini juga meninggal dunia,” ujar dia, di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (1/3/2023).

1. Ditemukan dua bilah pisau di tas yang diduga milik terduga pelaku

(Ilustrasi kasus pembunuhan) IDN Times/Arief Rahmat

Trunoyudo mengatakan penyidik telah mengamankan sejumlah barang bukti di tempat kejadian perkara seperti ponsel, dua bilah pisau, dan tas warna krem yang berisikan dua buah ponsel. 

Selain itu, penyidik juga mengamankan baju para korban sebagai barang bukti saat melakukan olah TKP

2. Kedua korban sudah diserahkan ke pihak keluarga

Ilustrasi korban (IDN Times/ Mardya Shakti)

Lebih lanjut, Trunoyudo mengatakan kedua korban teridentifikasi melalui autopsi yang dilakukan di RS Polri dan diketahui bernama YP (46) dan HP (47) warga Cakung Jakarta Timur.

Kedua korban saat ini telah diserahkan kepada pihak keluarga dan sudah dikebumikan. Trunoyudo mengatakan hasil autopsi ini menjadi bagian daripada scientific crime investigation untuk melakukan penyidikan kasus pembunuhan ini.

“(Korban) saat ini sudah diserahkan kepada pihak keluarga,” ujar dia.

3. Penemuan kedua jasad korban yang dicor pelaku atas bantuan GPS

Ilustrasi penganiayaan korban bersimbah darah. (IDN Times/Aditya Pratama)

Sebelumnya, penemuan dua jasad perempuan yang dicor di dalam kontrakan wilayah Jalan Nusantara 3, Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi pada Selasa (28/2/2023), berawal dari seorang suami yang sedang mencari istrinya.

Ketua RT setempat, Purwo Darmanto, menceritakan kasus pembunuhan yang jasadnya ditemukan dicor tersebut. Ia mengatakan, hal itu berawal dari dua orang suami yang mencari istrinya pada Senin (27/2/2023).

"Yang mencari itu masing-masing suami yang istrinya hilang, dua orang," katanya.

Menurut pengakuan suaminya, lanjut Purwo, korban sudah hilang sejak Minggu (26/2/2023) dan izin pergi untuk mengikuti pengajian.

Purwo menceritakan, salah satu suami korban menemukan keberadaan istrinya melalui GPS yang ada di HP korban.

Untuk memastikannya, suami tersebut sempat meminta izin kepada RT untuk memutarkan rekaman CCTV yang tidak jauh dari lokasi.

"Dilacak dari HP yang titik GPS maps terakhir ada di sini yang di Google Maps itu, terakhir aktif di titik sini," jelasnya.

"Untuk meyakinkan ada perempuan dua orang masuk sini, kami cek CCTV lingkungan. Di rekaman kelihatan hari Minggu korban masuk ke TKP jam 17.02 WIB. Sampai terakhir jam 17.40 WIB tidak ada aktivitas keluar, dari situ dicek sama suaminya dinyatakan benar (istrinya)," tambahnya.

Editorial Team