Tinggalkan PBB, Kakak Yusril Ihza Mahendra Gabung ke Demokrat

03 Jun 2022, 08:31 WIB

Yusril Ihza Mahendra (IDN Times/Fitang Budhi Adhitia)

Jakarta, IDN Times — Kakak kandung Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra, yakni Yuslih Ihza Mahendra, hengkang dari parpol yang dipimpin adiknya, PBB. Yuslih kini tergabung dengan Partai Demokrat.

Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakumani mengonfirmasi hal tersebut. Menurut Kamhar, Yuslih secara langsung menemui Ketua Bappilu Demokrat Andi Arief untuk bergabung di bawah parpol berlogo merci tersebut.

“Kehadiran Pak Yuslih Ihza Mahendra menegaskan bahwa Beliau sudah menetapkan diri dan berketetapan hati untuk menjadi keluarga besar Partai Demokrat,” kata Kamhar kepada wartawan, Kamis (2/6/2022).

1. Demokrat harap Yuslih perkuat basis di Bangka Belitung

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (tengah). (Dok. Partai Demokrat)

Kamhar menyebut, Yuslih kini telah memegang Kartu Tanda Anggota (KTA) Partai Demokrat. Diharapkan dengan bergabungnya Yuslih bisa memperkuat basis Partai Demokrat di Bangka Belitung.

Pasalnya, Yuslih sendiri sebelumnya menjabat sebagai Bupati Belitung Timur saat masih menjadi kader PBB.

“Bergabungnya Pak Yuslih ini kami yakin akan semakin menguatkan Partai Demokrat di Bangka Belitung pada Pemilu 2024 nanti,” tuturnya.

2. Yuslih disebut lebih nyaman di Demokrat

ANTARA FOTO/Aswaddy Hamid

Menurut Kamhar, Yuslih memilih pindah ke Demokrat lantaran merasa lebih nyaman dalam menghadapi Pemilu 2024. Yuslih juga disebut memiliki orientasi politik untuk berkontestasi di 2024.

Kamhar mengklaim, Yuslih memilih pindah ke Demokrat untuk mengaktualisasikan gagasan politiknya.

“Untuk mencapai orientasi politik ini, Beliau merasa lebih nyaman mewujudkannya bersama Partai Demokrat,” ujar Kamhar.

3. Sepak terjang Yuslih di PBB

Lambang Partai Bulan Bintang (PBB) (Dokumentasi dari situs resmi PBB)

Saat masih menjadi kader partai berlogo bulan bintang, Yuslih merupakan Bupati Belitung Timur, Kepulauan Bangka Belitung pada 2015-2019.

Yuslih sebelumnya dikabarkan berniat maju kembali di Pilkada Belitung Timur pada 2020. Namun langkah itu batal hingga akhirnya digantikan oleh keponakannya, Yuri Kemal Fadlulah.