Jakarta, IDN Times - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengatakan skywalk berperan mendukung integrasi antarmoda transportasi, khususnya di kawasan berorientasi transit (TOD).
Anies menyampaikan hal ini saat meninjau jembatan layang penyeberangan orang (skywalk) Lebak Bulus dan Kebayoran Lama.
"Ini contoh konektivitas itu dituntaskan untuk memudahkan bagi warga Jakarta di dalam berkegiatan mobilitas," ujar Anies, kepada wartawan, Selasa (11/10/2022).
Anies menyebut, keberadaan skywalk akan membuat keterjangkauan konektivitas, sehingga mempermudah warga mengakses transportasi umum dan fasilitas di sekitarnya.
"Harapannya ini akan bisa diikuti oleh berbagai tempat yang lain,” katanya.
Mantan Mendikbud ini juga menyampaikan apresiasi kepada private sector yang telah berkolaborasi, untuk membangun konektivitas warga ke transportasi umum.
“Secara khusus terima kasih pada Intiland Grup, yang menjadi partner dalam proses pembangunan ini, yang manfaatnya akan dirasakan oleh warga secara umum," tutur Anies.
Anies berharap skywalk Lebak Bulus dan Kebayoran Lama dapat memudahkan dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
"Dan ini bagian dari kontribusi balik private sector untuk masyarakat Jakarta, atas manfaat yang didapat dari kota ini, kami sangat mengapresiasi,” katanya.
Anies menyebut skywalk Lebak Bulus dan Kebayoran Lama bukan sekadar menjadi fasilitas penghubung transportasi umum dengan fasilitas lainnya, melainkan sebagai ruang yang menyetarakan dan membawa suasana persatuan.
“Jadi kami garisbawahi pentingnya memandang transportasi umum bukan sekadar memindahkan badan, tetapi sebagai instrumen yang membangun perasaan kebersamaan dan persatuan di masyarakat,” katanya.