Respons Tom Lembong Usai Anies-Cak Imin Dilaporkan ke Bawaslu

Buntut komentari film dokumenter Dirty Vote

Jakarta, IDN Times - Thomas Trikasih Lembong angkat suara usai pasangan nomor urut satu, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar dilaporkan ke Bawaslu. Namun, Co-Captain Timnas AMIN itu cukup santai menyikapi laporan tersebut.

Anies dan Cak Imin (sapaan Muhaimin) dilaporkan secara terpisah ke Bawaslu, imbas mengomentari film Dirty Vote. Keduanya dianggap melanggar ketentuan masa tenang pada Pemilu 2024.

Tom Lembong santai karena warga memiliki hak untuk melaporkan indikasi pelanggaran capres atau cawapres ke Bawaslu. Namun, pria yang akrab disapa Tom Lembong itu mengingatkan, setiap laporan harus memiliki bukti kuat.

"Kan memang hak warga melaporkan siapa saja (yang melanggar). Tapi, hati-hati karena laporan harus punya basis yang kuat," ujar Tom Lembong usai mencoblos di TPS 008, Grogol Utara, Jakarta Selatan (14/2/2024).

Pria 52 tahun itu juga enggan berkomentar banyak terkait pelaporan tersebut. Dia mempercayakan semuanya kepada pihak yang berwenang.

"Setelah itu, ya kita percayakan saja kepada proses hukum," ucap Tom Lembong.

Baca Juga: Kritik Film Dirty Vote, Bahlil: Halusinasi Itu

Baca Juga: Tom Lembong: Dirty Vote Layak Ditonton dan Direnungkan

Baca Juga: Heboh Film Dirty Vote, Erick Thohir: Itu Bagian dari Demokrasi

Topik:

  • Dheri Agriesta

Berita Terkini Lainnya