Jakarta, IDN Times - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti memberi pesan kepada millennial agar dapat menjadi kreator, bukan hanya pengekor. Pesan ini disampaikan Susi pada acara talkshow 'Gen Milenial Bicara Pancasila' di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (2/3).
Susi berpesan agar millennial lebih bijak dan disiplin dalam menggunakan waktu. Selain itu, kata Susi, pengetahuan menjadi salah satu kunci dibalik kesuksesan.
Kepada puluhan millennial yang hadir, Susi berpesan agar generasi muda memiliki kemampuan yang cukup untuk dapat menjadi seorang pemimpin.
"Kalau kalian ingin menjadi leader, menjadi seseorang yang bukan pengikut, kalian musti punya knowledge banyak," kata Susi. "Tidak mungkin memimpin orang kalau yang dipimpin lebih pintar dari kamu. Itu sudah keharusan," dia menambahkan.
Pengetahuan yang banyak menurut Susi, menjadi salah satu faktor yang membuatnya mampu berdiri sebagai salah satu menteri saat ini.
Salah satu cara untuk menambah ilmu, ungkap Susi, adalah dengan membaca buku. Keinginan untuk menambah wawasan lewat membaca, menurut Susi, menjadi salah satu hal yang harus ditanamkan kepada millennial.
"Bagiamana membuat pintar diri kita? Membaca," kata Susi kepada millennial yang hadir.
"Literasi itu adalah sumber knowledge sumber oase, pengetahuan yang luar biasa. Jangan malas membaca," tambah Susi.
Hal lain yang millennial perlu lakukan untuk menjadi pemimpin yang baik, menurut Susi, adalah pandai mengatur waktu. Setiap waktu yang dimiliki hendaknya digunakan dengan bijaksana.
Susi bahkan mengatakan, dari pada hangout yang hanya buang-buang waktu, tidur justru menjadi aktivitas yang lebih bermakna. "Jadi sebetulnya sleeping is better than hangout. Karena sleeping itu paling tidak kita lebih sehat badannya, sel-selnya recovery," kata Susi
Susi mengatakan, membuang waktu untuk hal yang berguna perlu dilakukan millennial. Ia mengingatkan millennial tak buang waktu agar dapat memberikan karya di tengah masyarakat.
"Kalau kalian tidak menggunakan dengan baik, akhirnya kita lost saja waktu. Kalau sudah begitu, kalian sukar maju," kata dia.