Anies Revitalisasi Pasar Gembrong Pakai Uang Infak Salat Id di JIS
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan melakukan groundbreaking revitalisasi kawasan Kampung Eks Pasar Gembrong, Jatinegara, Jakarta Timur, Jumat (1/7/2022). Sebanyak 136 unit rumah akan dibangun dengan anggaran senilai Rp7,8 miliar.
Kawasan Pasar Gembrong sempat dilalap api pada 24 April 2022 lalu.
“Sekitar akhir April lalu, kawasan kampung Gembrong terbakar. Kami menyiapkan bantuan untuk kelangsungan hidup dan tempat tinggal sementara. Berbagai support lainnya, mulai administratif sampai kebutuhan dasar. Tapi yang paling penting, pembangunan kembali tempat ini,” kata Anies, di Pasar Gembrong Jakarta Timur, Jumat (1/7/2022).
1. Kerja sama dengan Baznas DKI Jakarta
Anies mengatakan, pihaknya bekerjasama dengan Baznas Bazis DKI untuk membangun 136 unit tempat tinggal di atas lahan seluas 1.200 meter persegi. Biaya yang dibutuhkan adalah senilai Rp7,8 miliar.
“Kampung Gembrong ini rencananya dinamai Kampung Gembira Gembrong. Ada 136 unit yang nanti akan dibangun di atas lahan 1.200 meter persegi, yang menelan biaya Rp7,8 miliar," ujar Anies.
Dikutip dari siaran pers Pemprov DKI Jakarta, total anggaran senilai Rp7,8 miliar untuk proyek tersebut merupakan hasil kolektif yang dikumpulkan oleh Baznas Bazis DKI Jakarta dari infak dan sedekah saat salat Idul Fitri di Jakarta Internasional Stadium (JIS) awal Mei lalu.
Baca Juga: 1.500 Warga Terdampak Kebakaran di Pasar Gembrong Jaktim
Baca Juga: [BREAKING] Anies Datangi Lokasi Kebakaran Pasar Gembrong, Beri Semangat ke Korban
2. Diminta tepat waktu
Editor’s picks
Mantan Menteri Pendidikan ini berpesan kepada pihak yang akan mengerjakan pembangunan revitalisasi agar bisa bekerja tepat waktu, tepat kualitas, dan tepat anggaran.
Dengan demikian, kata dia, hasil dari pembangunan mampu menghadirkan perasaan nyaman, tenang, sehingga seluruh warga yang tinggal di Jakarta dapat merasakan kesetaraan.
“Kerjakan tempat ini, seakan sedang membangun rumah untuk diri sendiri, untuk keluarga sendiri. Kerjakan dengan sepenuh hati,” ucapnya.
3. Konsep hunian menghadap ke sungai
Anies mengharapkan kolaborasi seluruh elemen masyarakat untuk ikut membantu mengawasi proses pembangunannya.
Ia pun mengapresiasi Baznas Bazis DKI Jakarta serta jajaran Pemerintahan Kota Jakarta Timur yang menyiapkan dukungan sehingga proses pembangunan bisa dimulai. Proses pembangunan tersebut ditargetkan rampung pada September tahun ini.
"Harapannya, konsep yang dibangun di sini adalah konsep menghadap sungai. Sungainya jangan dibelakangi dan harus dijadikan sebagai halaman depan,” katanya.
Baca Juga: Peluk Warga dan Teriakan Presiden untuk Anies di Pasar Gembrong
Baca Juga: Anies Pilih Pasar Gembrong Dibanding Rapat, Anggota DPRD: Pencitraan!