Perawat RSUD Kota Bekasi Diduga Pelecehan Seksual ke Ibu Pasien

Korbannya seorang ibu muda yang menjaga anaknya dirawat inap

Jakarta, IDN Times - Seorang perawat di RSUD Chasbullah Abdulmadjid, Kota Bekasi diduga melakukan pelecehan seksual. Perawat berinisial NJ itu diduga melecehkan F (29), ibu pasien yang anaknya sedang dirawat karena kelainan jantung.

Hal ini dibenarkan oleh Wakil Direktur Umum dan Keuangan Indriati RSUD Kota Bekasi Indriati. Dia menerangkan, anak F memang sedang melakukan perawatan sejak Sabtu, 18 Desember 2021 lalu.

“Dalam laporan kepada Kepolisian, F mengaku mendapatkan tindakan asusila dari perawat NJ saat anaknya dirawat," kata Indriati, Jumat (24/12/2021). 

Baca Juga: Selama 202l, Ada 100 Laporan Pelecehan Seksual Anak di Jabar

1. Pihak RS membenarkan adanya kejadian

Perawat RSUD Kota Bekasi Diduga Pelecehan Seksual ke Ibu PasienGedung RSUD Bekasi (rsud.bekasikab.go.id)

Pihak rumah sakit telah memanggil perawat tersebut untuk dikenakan proses etik pegawai. Selanjutnya, Indriati menyerahkan proses hukum yang berlaku kepada pihak kepolisian. 

"Segala bentuk tindakan dan perbuatan yang dilakukan oleh NJ kepada F serta proses hukum yang bersangkutan ke pihak kepolisian menjadi tanggung jawab NJ selaku pribadi dan tidak terkait dengan RSUD dr Chasbullah Abdulmadjid," terangnya.

Baca Juga: Kemenag Minta Santri Segera Lapor Kalau Alami Pelecehan Seksual

2. Korban sedang menunggu anaknya yang dirawat karena penyakit jantung

Perawat RSUD Kota Bekasi Diduga Pelecehan Seksual ke Ibu PasienIlustrasi rumah sakit. IDN Times/Arief Rahmat

Sementara itu, MAA (27) adik ipar korban F menerangkan peristiwa terjadi pada Selasa (21/12/2021) di ruang rawat inap angrek 12A lantai 3 RSUD Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi. Pada pukul 06.00 WIB, korban sedang menjaga anaknya yang terbaring sakit. Saat kejadian, ada dua orang saksi lain yang sedang menjaga pasien.

Terduga pelaku sedang keluar masuk ke ruang rawat inap dengan membawa alat uap dan memperhatikan korban. Kemudian, dia menghampiri dan merampas ponsel milik korban yang sedang digenggam.

"Gak lama kemudian handphone (ponsel) korban ini diambil dilihatlah galerinya dan langsung mengucapkan 'kamu cantik banget sih'," tutur MAA menirukan.

Oknum perawat RSUD Kota Bekasi ini lalu memegang tangan dan mengelus dagu korban. 

"Terus dia (terduga pelaku) juga sempat mencium foto kakak ipar saya yang ada di handphone, sambil bilang 'saya belum menikah tolong carikan saya istri dong'," jelasnya.

Baca Juga: Korban Pelecehan Diancam Tidak Diluluskan oleh Pendeta Benyamin

3. Korban mengalami trauma

Perawat RSUD Kota Bekasi Diduga Pelecehan Seksual ke Ibu PasienIDN Times/Sukma Shakti

Terduga pelaku langsung keluar ruangan usai melakukan perbuatannya itu. F langsung menceritakan kejadian itu ke pihak keluarga. Kemudian, pihak keluarga F melaporkan kejadian ini ke Polres Metro Bekasi Kota dengan nomor LP/3338/K /XII /SPKT/2021/Resto Bekasi Kota tertanggal 22 Desember 2021. 

Akibat kejadian ini, korban F sangat mengalami trauma sampai sekarang. Korban tidak mau ditinggalkan sendiri di rumah sakit, akhirnya pihak keluarga bergantian untuk menunggu anaknya. 

“Sampai sekarang pun nggak mau ditinggalkan sendiri, itu kadang dari pihak keluarga ini bergantian untuk menunggu,” ungkapnya.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya