Jakarta, IDN Times - Dalam rangka ulang tahun ke-100, Jemaat Ahmadiyah Indonesia (JAI) meluncurkan program perayaan Tasyakur 100 Tahun Muslim Ahmadiyah Indonesia, yang dikemas dalam media gathering dan silaturahmi tokoh nasional di Jakarta, Jumat, 21 Maret 2025.
Selama 2025, Ahmadiyah Indonesia akan fokus pada dua program besar, yaitu Kajian Al-Quran dan Gerakan Kesadaran Lingkungan. Berbagai program turunan dari dua isu besar ini akan diselenggarakan selama 2025, dengan menggandeng berbagai kelompok masyarakat di Indonesia baik kelompok intelektual, organisasi masyarakat sipil, kelompok agama, pemuda, perempuan, hingga pemerintah, sebagai bagian dari inklusi kontribusi Ahmadiyah untuk negeri.
"Nanti puncak acaranya pada Desember 2025. Acara hari ini sebagai silaturahmi dari berbagai kelompok yang selama ini berkolaborasi melakukan kegiatan-kegiatan inklusi dengan berbagai jaringan. Ada jaringan pemuda, jaringan perempuan, NGO, kelompok agama ada dari PGI, Hindu, Budha, Kementerian Agama. Ada juga mantan Menag Lukman Hakim dan Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Fajar Riza Ul Haq, tapi karena beliau ada acara di tempat lain jadi berhalangan hadir," kata Sekretaris Pers Jemaat Ahmadiyah Indonesia, Yendra Budiana, Jumat.