Publik Dorong Lockdown, DPR: Sudahi Perdebatan, Maksimalkan PPKM Mikro

PPKM mikro dianggap efektif menekan kasus COVID-19

Jakarta, IDN Times - Anggota Komisi IX DPR Rahmad Handoyo meminta masyarakat menyudahi perdebatan soal penerapan lockdown atau karantina wilayah. Menurutnya, pengendalian COVID-19 lebih baik dengan memaksimalkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mikro.

"Sudahi perdebatan, itu malah kontraproduktif. Ayo kita bersatu padu, bergotong-royong mengendalikan COVID-19 dengan PPKM skala mikro secara ketat," ujar Rahmad dikutip dari ANTARA, Selasa (23/6/2021).

Sebelumnya, Rahmad mengatakan, saat ini masyarakat terbelah terkait kebijakan pemerintah menerapkan lockdown untuk mencegah penyebaran COVID-19, karena ada yang setuju tetapi banyak pula yang menolak.

Baca Juga: Situasi Serius! IDI Sarankan Indonesia Lockdown 2 Minggu  

1. PPKM mikro efektif menekan kasus COVID-19

Publik Dorong Lockdown, DPR: Sudahi Perdebatan, Maksimalkan PPKM MikroIlustrasi PPKM mikro (ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha)

Rahmad mengajak masyarakat melaksanakan PPKM mikro, karena efektif menekan kasus sehingga PPKM mikro diperpanjang beberapa kali. Ia yakin kebijakan PPKM mikro dibuat pemerintah dengan berbagai pertimbangan matang dari masukan berbagai pihak.

"Sekarang saatnya kita mengimplementasikan, membumikan, dan melaksanakan apa yang dimaksud dengan PPKM skala mikro itu," ujar dia.

2. COVID-19 akan terkendali jika mampu komitmen terapkan PPKM mikro

Publik Dorong Lockdown, DPR: Sudahi Perdebatan, Maksimalkan PPKM MikroSejumlah penumpang berjalan di area pemindaian suhu tubuh di Terminal Kedatangan Internasional Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Minggu (26/1/2020). (ANTARA FOTO/Fikri Yusuf)

Jika masyarakat berkomitmen menerapkan PPKM mikro, menurut Rahmad, Indonesia akan mampu mengendalikan penyebaran COVID-19. Menurut dia apapun kebijakannya kalau pelaksanaan di lapangan tidak maksimal, penegakkan tidak berjalan maka percuma.

"Kuncinya adalah komitmen menjalankan apa yang sudah diputuskan pemerintah. Saatnya energi positif mendukung, harus kita sukseskan program pemerintah pusat. Pemerintah daerah harus menjalankan. Kuncinya ini akan terkendali bila kita bisa menjalankan dan menegakkan aturan PPKM skala mikro," kata Rahmad.

3. Perlunya mengedukasi masyarakat

Publik Dorong Lockdown, DPR: Sudahi Perdebatan, Maksimalkan PPKM MikroSosialisasi virus Corona di Car free day, Minggu (8/3) (IDN Times/Gregorius Aryodamar P.)

Sementara, Anggota Komisi IX DPR Darul Siska menilai Indonesia sedang menghadapi tantangan terberat karena penambahan kasus positif COVID-19 yang semakin melonjak setiap harinya. Maka itu, ia menyarankan agar PPKM mikro sebaiknya lebih diperketat agar masyarakat tertib.

Tak hanya itu, mengedukasi masyarakat agar memahami beratnya tantangan menghadapi pandemik COVID-19 juga perlu dilakukan.

"Lagi-lagi masalahnya adalah bagaimana kita mengedukasi masyarakat agar memahami beratnya masalah menghadapi pandemik, dan setiap warga ikut berperan aktif menyukseskan pembentukan herd immunity," ujar Darul.

"Terutama edukasi masyarakat untuk melaksanakan protokol kesehatan dan kesadaran untuk ikut vaksinasi," lanjutnya.

Baca Juga: Andai RI Lockdown Lebih Awal, 'Ongkosnya' Tak Sampai Rp100 Triliun

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya