Polisi Selidiki Penembakan Misterius di Penjaringan

Motif penembakan bisa jadi karena dendam

Jakarta, IDN Times - Herdi Sibolga, pria berusia 45 tahun tewas dalam keadaan mengenaskan saat pulang kerja di Jalan Jelambar Aladin, RT 03 RW 06, Penjaringan, Jakarta Utara, Jumat (20/7) lalu. Herdi tutup usia akibat dua timah panas menembus pipi dan tubuhnya.

Polisi belum mengetahui motif penembakan yang diduga dilakukan dua pelaku ini. Peluru yang bersarang di tubuh korban, kini sudah berhasil diangkat untuk keperluan penyelidikan kasus ini lebih lanjut.

1. Polisi menunggu hasil laboratorium forensik

Polisi Selidiki Penembakan Misterius di PenjaringanIDN Times/Vanny El Rahman

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Raden Argo Yuwono mengatakan pihaknya sudah mengangkat proyektil yang bersarang di badan korban.

"Tentunya proyektil sudah kita keluarkan, dan kita masih tunggu hasil labfor, kita juga memerlukan saksi di lapangan yang berkaitan kasus itu," ujar Argo di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (24/7).

Baca Juga: Begal Penembak Mati Ibu 2 Anak di Tangerang Ternyata Residivis

2. Diduga pelaku memakai senjata api rakitan

Polisi Selidiki Penembakan Misterius di PenjaringanIDN Times/Sukma Shakti

Polisi menduga pelaku menggunakan senjata api rakitan. Kendati, pihaknya masih mendalami motif penembakan ini.

"Semuanya bisa terjadi (menggunakan senjata api rakitan), sedang kita dalami dan nanti akan kita lihat hasil labfor, ya," kata Argo.

3. Korban ditembak bukan karena dirampok

Polisi Selidiki Penembakan Misterius di PenjaringanIDN Times/Vanny El Rahman

Lantaran tidak ditemukan barang berharga yang hilang saat korban sudah tidak berdaya, polisi enggan menyebut kasus ini didasari motif perampokan.

"Barang gak ada yang hilang, ya. Kita masih mencari (motif). Kalau pelakunya sudah ketemu baru tahu," kata Argo.

Kira-kira motif kasus ini perampokan atau aksi balas dendam ya guys?

Baca Juga: Kenapa Banyak Penjahat Jalanan Punya Senjata Api? Ini Kata Polisi

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya