Jakarta, IDN Times - Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Veronica Tan, mendorong pemerintah daerah mengintegrasikan isu gender dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029.
Dia mengatakan, data dari berbagai bidang pembangunan menunjukkan kualitas hidup perempuan masih lebih rendah dibandingkan laki-laki. Menurut dia, saat ini adalah masa yang krusial bagi pemerintah pusat dan daerah dalam hal penyusunan dokumen perencanaan pembangunan.
"Hal inilah yang melatarbelakangi strategi pengarusutamaan gender menjadi hal yang penting untuk diimplementasikan, bukan hanya di tingkat pusat, tapi provinsi, hingga kabupaten/kota. Salah satu hal yang dapat kita upayakan bersama adalah dengan menyusun dokumen RPJMD yang terintegrasi isu gender dan inklusif bagi kelompok rentan,” kata dia, Kamis (12/6/2025).