Elektabilitas Prabowo Unggul Dipasangkan dengan Sejumlah Cawapres
Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto (IDN Times/Aryodamar)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA merilis hasil survei periode 3 hingga 15 Juli 2023. Dalam hasil survei itu, calon presiden (capres) Prabowo Subianto disimulasikan bersama empat nama calon wakil presiden (cawapres) yakni Walikota Solo Gibran Rakabuming, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar.
Dalam simulasi duet Prabowo dengan empat nama tersebut, berhadapan dengan pasangan Ganjar Pranowo-Sandiaga Uno dan Anies Baswedan-Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Baca Juga: Persaingan Bacawapres Kian Ketat, Sandiaga Kian Dekat dengan Ganjar
1. Simulasi Prabowo duet dengan sejumlah tokoh selalu unggul
Ketua Umum DPP Gerindra, Prabowo Subianto hadir menjadi salah satu narasumber di acara diskusi pendidikan BelajaRaya Pos Bloc, Jakarta pada Sabtu (29/7/2023) (Youtube.com/Semua Murid Semua Guru)Hasilnya, Prabowo selalu berada di urutan pertama sebagai capres yang berpotensi memenangkan Pilpres 2024.
Dalam simulasi pertama, Prabowo disandingkan dengan Gibran mendapat suara 38,8 persen, sedangkan pasangan Ganjar-Sandiaga mendapat 33,1 persen, dan Anies-AHY sebanyak 16,4 persen.
Jika dipasangkan dengan Airlangga, keduanya mendapat dukungan 37,5 persen.
Kemudian, duet Prabowo dan Cak Imin mendapat dukungan 36,5 persen. Prabowo kemudian mendapat dukungan paling tinggi ketika dipasangkan dengan Erick Thohir dengan torehan suara 38,9 persen.
"Dari data ini bisa kita ambil kesimpulan bahwa pertama, siapa pun wakil dari Pak Prabowo, itu relatif beliau melampaui pasangan lainnya," kata Peneliti LSI Denny JA, Ardian Sopa, dalam keterangannya, Selasa (15/8/2023).
Temuan survei itu menujukkan siapapun cawapresnya, Prabowo tetap memiliki kans yang besar untuk memenangkan Pilpres 2024.
"Kenapa ini dilakukan, ini sebenarnya ingin melihat bahwa bagaimana pergerakan dari Pak Prabowo ketika disandingkan dengan masing-masing yang ada," ujar Ardian.
Baca Juga: Golkar dan PAN Merapat ke Prabowo, Anies Ngaku Tak Khawatir
2. Masyarakat cenderung lihat sosok capres
Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto (dok Istimewa)Ardian menuturkan, survei tersebut juga menjadi bukti Prabowo sudah memiliki basis kekuatan yang sangat solid dan kuat. Masyarakat cenderung lebih melihat ke sosok Prabowo ketimbang siapa cawapresnya.
"Ini membuktikan bahwa kekuatan Prabowo sudah relatif kuat," jelas dia.
3. Elektabilitas Prabowo kalahkan Ganjar dan Anies
Ilustrasi survei (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)Diketahui, dalam survei tersebut Prabowo meraih hasil tertinggi dalam simulasi tiga nama capres.
Prabowo meraih elektabilitas 38,2 persen diikuti Ganjar dengan 35,3 persen, dan Anies di posisi ketiga dengan 18,4 persen.
"Prabowo hingga saat ini masih menjadi capres paling potensial memenangkan Pilpres 2024 nanti," imbuh Ardian.
LSI Denny JA menggelar surveinya sepanjang 3 sampai 15 Juli 2023. Survei ini melibatkan 1.200 responden dari seluruh Indonesia.
Baca berita terbaru terkait Pemilu 2024, Pilpres 2024, Pilkada 2024, Pileg 2024 di Gen Z Memilih IDN Times. Jangan lupa sampaikan pertanyaanmu di kanal Tanya Jawab, ada hadiah uang tunai tiap bulan untuk 10 pemenang.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
