Hari Ini PA 212 dan FPI Demo di Patung Kuda

Titik kumpul aksi di Masjid Istiqlal

Jakarta, IDN Times - Persaudaraan Alumni (PA) 212, Front Persaudaraan Islam (FPI), dan organisasi lain yang tergabung dalam Gerakan Nasional Pembela Rakyat (GNPR) bakal menggelar demo di Patung Kuda, Jakarta Pusat, Jumat (4/11/2022).

"GNPR bersama seluruh elemen masyarakat akan bersama-sama mengadakan aksi damai, monumental, konstitusional dan dilindungi UU. Akbar 411 yang insyaa Allah akan dilaksanakan pada hari Jumat, 4 November 2022 M atau 9 Rabiul Akhir 1444 H," kata menantu Rizieq Shihab sekaligus Ketua FPI, Muhammad Bin Husein Alatas dalam konferensi pers, Kamis (3/11/2022) malam.

Baca Juga: Demo 8 Tahun Pemerintahan Jokowi, Ini 19 Tuntutan Mahasiswa

1. GNPR undang seluruh elemen masyarakat

Hari Ini PA 212 dan FPI Demo di Patung KudaDemo PA 212 di Patung Kuda, Jakarta Pusat (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Husein mengatakan pihaknya mengundang seluruh elemen masyarakat yang ingin bergabung dalam demo bertajuk Aksi Bela Rakyat (Akbar) 411.

"Mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bahu membahu melaksanakan hak check dan balance terhadap jalannya pemerintahan. Melalui antara lain aksi turun ke jalan sebagai konsekuensi negara berdemokrasi sesuai amanat konsitusi yang tertuang dalam Pasal 21 Deklarasi Universal HAM 10 Desember 1948 yang telah diratifikasi oleh UU No 39/1999, bahwa setiap orang berhak untuk turut serta dalam pemerintahan negerinya sendiri dan kemauan rakyat harus menjadi dasar kekuasaan pemerintah," ucap dia.

Baca Juga: Gelar Demo 4 November, Puluhan Ribu Buruh Akan Geruduk Kemnaker

2. GNPR menilai pemerintah tak pernah mendengar aspirasi rakyat

Hari Ini PA 212 dan FPI Demo di Patung KudaKetua Front Persaudaraan Islam (FPI), Habib Muhammad Bin Husein Alatas ikut aksi PA 212 tolak kenaikan BBM di Patung Kuda, Jakarta Pusat (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Husein menjelaskan sejumlah elemen masyarakat sudah beberapa kali menggelar aksi unjuk rasa. Namun sayangnya pemerintah tidak pernah mendengar aspirasi mereka.

"GNPR dan rakyat telah beberapa kali turun ke jalan, menyuarakan aspirasi rakyat atas berbagai kebijakan dan keadaan yang ditimbulkan oleh pemerintah yang harus segera dibenahi dan diperbaiki untuk kehidupan masyarakat yang lebih baik. Namun seluruh aspirasi tersebut tidak pernah digubris dan diindahkan," ucap dia.

Di samping itu, Husein menegaskan bahwa pemerintahan Jokowi dan Maruf Amin sebagai kepemimpinan yang gagal.

"Maka dari itu kami berpendapat dan meyakini bahwa hal ini dikarenakan gagalnya pemerintahan yang dikepalai oleh yang terhormat Presiden Joko Widodo dalam membawa kehidupan rakyat ke arah yang lebih baik dalam kondisi saat ini," tutur dia.

Oleh sebabnya pihaknya juga meminta supaya Presiden Joko "Jokowi" Widodo mundur dari jabatannya. Dia menilai mundurnya Jokowi sesuai dengan Ketetapan MPR Nomor VI/MPR/2001 Tentang Etika Politik dan Pemerintah.

"Bahwa oleh karena itu kami menuntut yang terhormat Presiden Joko Widodo dengan legowo untuk mundur sesuai Ketetapan MPR Nomor VI/MPR/2001 Tentang Etika Politik dan Pemerintahan," imbuh dia.

Baca Juga: Tolak Swastanisasi di PLN, Buruh Siap Gelar Demo 7 November

3. Demo digelar di Patung Kuda usai Salat Jumat

Hari Ini PA 212 dan FPI Demo di Patung KudaKoordinator lapangan (korlap) Gerakan Nasional Pembela Rakyat (GNPR) Aksi Bela Rakyat 2309, Buya Husein (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Sementara itu, Koordinator aksi GNPR, Buya Husein mengatakan, AKBAR 411 bakal digelar di Patung Kuda, Jakarta Pusat, Kamis (3/4/2022).

Husein menuturkan, aksi tersebut sekaligus jadi ajang Reuni Akbar 411. Nantinya massa yang tergabung dalam GNPR bakal berkumpul di Masjid Istiqlal usai melaksanakan ibadah Salat Jumat bersama.

"InsyaAllah benar besok akan aksi lagi, dalam aksi bertajuk Aksi Bela Rakyat (AKBAR). Aksi sekaligus Reuni Akbar 4 11," ucap dia dalam keterangan tertulis kepada IDN Times, Kamis (3/11/2022).

Baca Juga: FPI hingga PA 212 Demo Tolak BBM, GNPR: Rezim Jokowi Terkesan Nantang

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya