Kelakar Mardiono Merasa Rugi Sandiaga Hadiri Harlah ke-50 PPP
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Muhammad Mardiono, berkelakar saat acara perayaan puncak Hari Lahir (Harlah) ke-50 PPP. Gurauan tersbeut disampaikan kepada Sandiaga Uno.
Mardiono awalnya mengucapkan rasa hormat kepada tamu undangan yang menghadiri Harlah PPP. Guyonan ini pun membuat riuh hadirin.
Baca Juga: Politikus Demokrat Rachland Ungkap soal Sandiaga dan 'Pengkhianatan'
1. Sambutan Mardiono kepada Sandiaga disambut riuh peserta yang hadir
Kemudian, ketika Mardiono menyapa Sandiaga, langsung disambut meriah kader PPP yang hadir.
"Telah hadir Menteri Pariwisata, saya Mas Sandiaga Salahudin Uno," ujar Mardiono.
Baca Juga: Gerindra Bantah Prabowo Sudah Beri Izin Sandi untuk Hengkang ke PPP
2. Kehadiran Sandiaga pada acara PPP selalu disambut baik kader
Editor’s picks
Sambil berkelakar, Maridono lantas mengaku kehadiran Sandiaga ke acara Harlah PPP membuat dia rugi. Hal itu lantaran, kedatangan Sandi sangat disambut positif kader PPP, termasuk kalangan ibu-ibu.
"Kalau beliau hadir di acara PPP enak saya, tapi saya yang rugi karena yang dikerumuni emak-emak itu Pak Sandi," tutur dia, disambut gelak tawa hadirin.
Baca Juga: Ketum PPP Mardiono: Sandiaga Aset Nasional, Pantas Jadi Presiden
3. Mardiono singgung sinyal cawapres
Lebih lanjut, Mardiono juga membahas sosok cawapres pada Pemilu 2024. Dia mengaku sempat mendengar ada yang mempertanyakan sosok cawapres.
Dia lantas menjelaskan bahwa sosok cawapres 2024, sebenarnya ada di dekat Presiden Joko "Jokowi" Widodo yang juga hadir dalam acara tersebut.
"Tadi di belakang menyebut calon wakil presiden, hati-hati ini para calon wakil presiden sedang di samping kanan kiri bapak presiden," kata Mardiono, disambut teriakan dan tepuk tangan hadirin.
Bahkan, Mardiono juga mengatakan, sinyal adanya dukungan cawapres untuk 2024 tersebut sudah semakin kuat.
"Dan ini ada yang sinyalnya sudah makin kuat, jadi hati-hati," imbuh dia.