KPU DKI Minta Klarifikasi soal Aldi Taher Nyaleg dari Perindo dan PBB
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Artis ternama yang dikenal kontroversial, Aldi Taher tercatat sebagai bakal calon anggota legislatif (bacaleg) Pemilu 2024 dari dua partai berbeda.
Aldi Taher maju sebagai caleg DPRD DKI Jakarta dari Partai Bulan Bintang (PBB). Sedangkan dari Partai Persatuan Indonesia (Perindo), dia mencalonkan diri sebagai DPR RI.
Baca Juga: Bawaslu Gandeng KPAI Cegah Pelibatan Anak dalam Pemilu
1. KPU DKI akan segera konfirmasi
Menanggapi hal tersebut, Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta memastikan pihaknya akan memanggil Aldi Taher untuk klarifikasi perihal pendaftaran caleg dari partai yang berbeda.
Komisioner KPU Bidang Teknis Penyelenggaraan Pemilu DKI Jakarta, Nurdin memastikan akan menghubungi Aldi setelah proses verifikasi berkas selesai pada 23 Juni 2023.
"Kami minta partai yang mengusulkan itu untuk mengklarifikasi dan nanti yang bersangkutan harus memilih di partai apa? Karena tidak boleh terdaftar di dua parpol," kata Nurdin dalam keterangannya.
Baca Juga: KPU Pastikan Menteri Boleh Nyaleg: Tak Ada Larangan
2. Aldi Taher maju caleg DPRD DKI
Editor’s picks
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PBB DKI Jakarta, Saeful menyebut, nama Aldi Taher termasuk sebagai bacaleg untuk bersaing memperebutkan kursi di DPRD DKI Jakarta pada Pemilu 2024.
"Dari dapil (daerah pemilihan) satu Jakarta Pusat ada Aldi Taher, itu adalah mantan suami Dewi Persik," kata dia saat ditemui di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI.
Baca Juga: Partai Perindo Gagal Bertarung di Pileg Tulungagung 2024
3. Aldi Taher ikut Perindo daftarkan caleg ke KPU
Sementara itu, Partai Perindo juga mendaftarkan Aldi Taher sebagai bakal caleg. Bahkan, Aldi Taher pun turut mendatangi kantor KPU RI bersama kader Partai Perindo lainnya saat hari terakhir pendaftaran bakal caleg pada Minggu 14 Mei 2023 lalu.
Saat ditemui wartawan, Aldi Taher mengaku siap ditempatkan di dapil mana pun sesuai keinginan Ketua Umum Hary Tanoesoedibjo.
"Bismillah Insyallah Jabar 2, tapi qodarullah kalau misal pak ketum Pak Hary Tanoe minta ke Sumbar, Sumbar! Makanya Aldi Taher siap mengabdi untuk Indonesia," kata Aldi Taher.
Baca berita terbaru terkait Pemilu 2024, Pilpres 2024, Pilkada 2024, Pileg 2024 di Gen Z Memilih IDN Times. Jangan lupa sampaikan pertanyaanmu di kanal Tanya Jawab, ada hadiah uang tunai tiap bulan untuk 10 pemenang.