Mendagri Catat Ada 207,1 Juta Penduduk Potensial Pemilih di Pilkada

Jumlahnya lebih banyak perempuan ketimbang laki-laki

Intinya Sih...

  • Data DP4 Pilkada 2024 mencapai 207.110.768 jiwa, didominasi perempuan dengan jumlah 103.882.020 jiwa.
  • Dinamika data kependudukan tinggi karena faktor kematian, pindah domisili, dan perubahan status TNI-Polri.
  • Kriteria penduduk DP4: WNI usia 17 tahun atau lebih, bukan anggota TNI/Polri, dan dilindungi oleh UU Perlindungan Data Pribadi.

Jakarta, IDN Times - Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian menyebut, Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) pada Pilkada Serentak 2024 tercatat ada 207.110.768 jiwa.

Data tersebut secara langsung diserahkan oleh Kemendagri kepada KPU sebagai persiapan perumusan daftar pemilih tetap (DPT) pada Pilkada 2024 yang digelar November 2024 mendatang.

"Jumlah DP4 207.110.768 jiwa per 27 November 2024" kata Tito di Gedung KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (2/4/2024).

Baca Juga: Sirekap Dipakai Kembali Untuk Pilkada, KPU Pastikan Jujur dan Terbuka

1. Jumlah pertempuran lebih banyak

Mendagri Catat Ada 207,1 Juta Penduduk Potensial Pemilih di PilkadaMendagri Tito Karnavian menyerahkan Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) Pilkada 2024 ke Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari di Gedung KPU RI, Jakarta Pusat, Kamis (2/5/2024). (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Berdasarkan data yang dipaparkan Tito, jumlah DP4 didominasi oleh perempuan. Adapun jumlahnya mencapai 103.882.020 jiwa.  

Sementara, jumlah DP4 laki-laki tercatat sebanyak 103.228.748 jiwa.

Baca Juga: Bawaslu DIY Butuh 200 Panwascam untuk Awasi Pilkada 2024

2. Sejumlah faktor yang pengaruhi dinamika data kependudukan sangat tinggi

Mendagri Catat Ada 207,1 Juta Penduduk Potensial Pemilih di PilkadaMendagri Tito Karnavian menyerahkan Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) Pilkada 2024 ke Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari di Gedung KPU RI, Jakarta Pusat, Kamis (2/5/2024). (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Tito menjelaskan, dinamika data kependudukan di Indonesia sangat tinggi karena dipengaruhi oleh sejumlah faktor, yakni terkait jumlah penduduk yang meninggal, pindah domisili, hingga dihapusnya hak pilih karena terdaftar sebagai aparat TNI-Polri.

"Rata-rata penerbitan akta kematian per bulan selama tahun 2023 yakni 165.758 jiwa; rata-rata peristiwa pindah datang per bulan selama tahun 2023 sejumlah 676.856 jiwa; serta adanya perubahan pekerjaan TNI-Polri," ujarnya.

3. Kriteria penduduk masuk ke DP4 Pilkada Serentak 2024

Mendagri Catat Ada 207,1 Juta Penduduk Potensial Pemilih di PilkadaMendagri Tito Karnavian menyerahkan Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) Pilkada 2024 ke Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari di Gedung KPU RI, Jakarta Pusat, Kamis (2/5/2024). (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Lebih lanjut, ia mengungkapkan kriteria penduduk yang masuk ke dalam DP4 Pilkada Serentak 2024.

Pertama, Warga Negara Indonesia (WNI) berusia 17 tahun atau lebih dan sudah kawin. Kedua, bukan merupakan anggota TNI/Polri.

"Usia 17 tahun dihitung sampai dengan hari H Pilkada Serentak 2024, 27 November 2024," tutur Tito.

Tito lantas mengingatkan agar KPU melindungi keamanan data pemilih tersebut sebagaimana yang diatur dalam UU Nomor 27 Tahun 2022 tentang Perlindungan Data Pribadi.

Topik:

  • Jujuk Ernawati

Berita Terkini Lainnya