PBB Susul PDIP Dukung Sistem Pemilu Proporsional Tertutup

Ketum PBB soroti kasus maraknya politik uang

Jakarta, IDN Times - Partai Bulan Bintang (PBB) memastikan mendukung sistem proporsional tertutup pada Pemilu Serentak 2024. Dengan demikian, tercatat ada dua partai politik (parpol) yang mendukung sistem tersebut, yakni PDI Perjuangan dan PBB.

Dukungan PBB terhadap proporsional tertutup itu disampaikan langsung oleh Ketua Umum PPP, Yusril Ihza Mahendra, dalam sambutan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) dan Musyawarah Dewan Partai (MDP) di eL Hotel Royal, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (11/1/2023).

"Lalu ada lagi wacana sekarang ini, wacana apakah pemilu dengan sistem terbuka atau tertutup. PBB sebenarnya menghendaki pemilu dengan sistem tertutup, cuman tinggal PDIP dan PBB yang menghendaki sistem seperti itu," kata dia.

Baca Juga: Penggugat Sistem Pemilu 2008 Ajukan Diri Terkait Uji Materi di MK

1. Ketum PBB soroti politik uang

PBB Susul PDIP Dukung Sistem Pemilu Proporsional TertutupRapat Koordinasi Nasional (Rakornas) dan Musyawarah Dewan Partai (MDP) Partai Bulan Bintang (PBB) di Kelapa Gading, Jakarta Utara (youtube.com/Partai Bulan Bintang)

Yusril menjelaskan, alasan partai berlambang bulan dan bintang itu mendukung proposional tertutup. Menurut dia, demokrasi di tanah air saat ini sudah mengalami pergeseran yang luar biasa, salah satunya terkait politik uang jelang pemilu.

"Karena demokrasi kita mengalami pergeseran yang luar biasa. Dari kekuatan rakyat, jadi kekuatan uang. Kekuatan modal, orang tidak perlu kader di partai dididik, di partai tidak perlu harus berjenjang dari bawah dalam kepengurusan partai. Tiba-tiba karena punya uang, karena popouler direkrut jadi caleg terpilih dan akhirnya jadilah DPR yang jauh daripada apa yang menjadi harapan kita semua," ujar dia.

Baca Juga: Alasan PSI Jadi Pihak Terkait Uji Materi Proporsional Terbuka di MK

2. PDIP dukung proporsional tertutup

PBB Susul PDIP Dukung Sistem Pemilu Proporsional TertutupSekjen PDIP, Hasto Kristiyanto (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Sebelumnya, Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, mendukung wacana Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar pemilu proporsional tertutup. Menurutnya, hal itu juga sesuai dengan hasil Kongres V PDIP.

"Dalam pandangan PDI Perjuangan, sesuai dengan keputusan Kongres ke-5, sistem pemilu dengan proporsional tertutup sesuai dengan perintah konstitusi dengan peserta pemilu legislatif adalah partai politik, dan hal tersebut akan mendorong proses kaderisasi partai politik," ujar Hasto dalam konferensi pers virtual, Jumat (30/12/2022).

3. Pemilu proporsional tertutup bisa cegah liberalisasi politik

PBB Susul PDIP Dukung Sistem Pemilu Proporsional TertutupIlustrasi Pemilu (IDN Times/Mardya Shakti)

Hasto mengatakan, pemilu proporsional tertutup bisa mencegah liberalisasi poltik. Dia menyebut, kecurangan dalam pemilu juga dapat diminalisir.

"Pada saat bersamaan, karena ini adalah pemilu serentak antara pileg dan pilpres, maka berbagai bentuk kecurangan bisa ditekan dan yang terpenting di tengah persoalan perekonomian kita, biaya pemilu bisa jauh ditekan. Sehingga, akan menghemat secara signifikan biaya pemilu, sekiranya proporsional tertutup itu ditetapkan," kata dia.

Meski demikian, Hasto menyebut, wacana pemilu proporsional tertutup harus diputuskan bersama DPR RI.

Baca Juga: Partai Garuda: Proporsional Tertutup Sulitkan Cari Kader Potensial

Topik:

  • Ilyas Listianto Mujib

Berita Terkini Lainnya