SBY Ajak Ibas Lukis Bareng Masyarakat, Ini Pesannya buat Anak Muda
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Presiden RI keenam, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) menggelar acara yang mengajak masyarakat Jawa Timur (Jatim) melukis bersama.
Acara bertajuk “Pacitan Menggambar bersama Presiden RI ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono" itu dilaksanakan di kampung halaman SBY, Pacitan, tepatnya di Pantai Pancer Door.
Baca Juga: Puan Maharani: Mudah-mudahan Mimpi Pak SBY Bisa Menjadi Kenyataan
1. SBY berpesan agar generasi muda tak takut tuangkan gagasannya
Dalam kesempatan itu, SBY berpesan agar para generasi muda tidak takut menuangkan gagasan dan mencoba mengasah seni yang dimiliki.
“Saya hari ini menggambar lukisan minimalis. Ada gambar pantainya, ombaknya, ada buktinya, pasirnya, dan langitnya,” tutur SBY sambil menyapa para peserta di lokasi, Minggu (25/6/2023).
Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat ini juga berpesan kepada orang tua untuk mendorong anak-anak terus berlatih menggambar atau berolah seni. Menurut SBY, tidak menutup kemungkinan jika dari bidang tersebut akan muncul bakat-bakat tersembunyi yang kelak dapat membanggakan Pacitan, bangsa, dan negara.
Tak hanya itu, SBY juga memberi apresiasi kepada 100 peserta terpilih akan diundang ke Museum SBY-Ani untuk mendapat sertifikat langsung oleh SBY.
Baca Juga: Puan soal Kemungkinan Pertemuan SBY-Mega: Masih Ada Harapan
2. Acara melukis jadi wadah silaturahmi
Editor’s picks
Sementara itu, Ibas menjelaskan acara serupa sukses digelar tahun lalu. Menurutnya, kegiatan itu menjadi salah satu wadah untuk membangun silaturahmi dan melepas kangen di Kabupaten Pacitan.
Seni lukis maupun menggambar, kata dia, telah menjadi bagian dalam kehidupan sehari-hari di Pacitan. Dia mengajak kepada seluruh masyarakat untuk sama-sama melestarikan budaya menggambar.
“Melukis bersama Pak SBY di pantai yang insyaallah memberikan kesan tersendiri dalam nuansa seni,” ujar Ibas.
Dia juga mengatakan acara itu melibatkan anak muda sebagai generasi yang akan melanjutkan pembangunan dalam bidang seni dan budaya. "Saya pikir banyak sekali tempat-tempat, objek-objek, dan hal-hal penting yang bisa dituangkan dalam guratan kuas, pena, dan gambar yang ada dari waktu ke waktu,” sambung dia.
Baca Juga: Gibran Dukung Ibas Yudhoyono Jadi Cawapres Anies Baswedan
3. Diikuti ribuan peserta dari berbagai daerah
Acara itu diikuti lebih dari 3.500 peserta, dari berbagai kalangan, baik pelajar SD/SMP/SMA/K, mahasiswa, perupa, dan juga umum. Dibanding tahun sebelumnya, jumlah peserta di tahun ini meningkat hingga dua kali lipat. Peserta tidak hanya berasal dari Pacitan, tetapi juga dari kota-kota lain, seperti Surakarta, Malang, Bali, Blitar, Ngawi, dan lainnya.
Dalam acara ini, setiap peserta diberi kebebasan melukis dengan alat lukis dan media apa pun, seperti kanvas, kertas, papan kayu, sepatu, genteng, maupun lainnya. Bupati Pacitan, Indrata Nur Bayuaji turut menyampaikan apresiasi. Dia berharap acara semacam ini bisa digelar rutin setiap tahunnya.
“Mudah-mudahan bisa digelar tiap tahun sebagai ruang ekspresi, mengasah bakat seni menggambar anak-anak Pacitan. Selain menggambar, juga berkreasi menikmati keindahan wisata Pacitan,” imbuh Indrata.