1.506 WNI di Swedia Gunakan Hak Suaranya dalam Pemilu 2024

08 Feb 2024, 15:50 WIB

PPLN Stockholm bersama Duta Besar RI untuk Swedia Kamapradipta Isnomo. (dok. KBRI Stockholm)

Jakarta, IDN Times - Duta Besar Republik Indonesia untuk Swedia, Kamapradipta Isnomo, mengatakan sekitar 1.506 Warga Negara Indonesia (WNI) di Swedia dan Latvia bakal menggunakan hak suaranya untuk pemilu 2024.

Sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan KPU, mereka bakal mencoblos pada Sabtu besok.

“Para WNI di Swedia dan Latvia akan mencoblos pada Sabtu 10 Februari 2024 pukul 08.00 pagi (waktu setempat) dampai 18.00 sore. Untuk lokasinya, menyewa public hall karena kapasitas gedung KBRI Stockholm hanya muat 50 orang, tidak memadai,” kata Kama, kepada IDN Times, Kamis (8/2/2024).

1. Sekitar 59 persen pemilih akan datang langsung ke TPS

Simulasi pemungutan suara di KBRI Stockholm, Swedia. (dok. KBRI Stockholm)

Menurut laman media sosial PPLN Stockholm, sebanyak 41 persen pemilih atau 614 orang menggunakan hak suaranya dengan metode pos.

Sementara, 892 orang atau sebesar 59 persen pemilih akan datang langsung ke TPS di Stockholm.

Jumlah DPTLN di Swedia dan Latvia ini juga naik sebesar 33 persen dari pemilu 2019 lalu. Tercatat pada 2019, jumlah DPTLN adalah 1.132 orang.

2. Surat suara metode pos sudah dikirim sejak Januari

Ilustrasi surat suara Pemilu. Senin (29/1/2024). (IDN Times/Cokie Sutrisno).

Untuk metode pos, PPLN Stockholm sudah mengirim surat suara kepada WNI yang memilih metode tersebut pada 10 Januari 2024 di wilayah Swedia dan Latvia.

Pengiriman kembali surat suara yang telah dicoblos adalah sebelum 14 Januari 2024.

3. PPLN Stockholm aktif sosialisasikan pemilu kepada para WNI

Tiga capres yang berlaga di pemilu 2024. (IDN Times/Aditya Pratama)

Laman PPLN Stockholm pun terlihat aktif memberikan informasi terkait proses pemungutan suara dan tata cara bagi WNI menggunakan hak suaranya dalam pemilu tahun ini.

Pada Sabtu 27 Januari kemarin, simulasi pemungutan dan penghitungan suara juga telah dilakukan di KBRI Stockholm.