Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Bendera Meksiko (unsplash.com/Chantel)

Intinya sih...

  • Serangan terkoordinasi di Salamanca, Meksiko menewaskan 12 orang, menambah daftar panjang insiden berdarah di kota yang medan pertempuran antara kartel narkoba.
  • Kartel Generasi Baru Jalisco (CJNG) dan Kartel Santa Rosa de Lima bertarung memperebutkan kota-kota seperti Salamanca, memunculkan gelombang kekerasan yang tak kunjung reda.
  • Otoritas setempat tidak mampu menghentikan gelombang kekerasan, dengan warga sipil menjadi korban dari pertikaian antarkartel di Salamanca.

Jakarta, IDN Times - Sebanyak 12 orang dalam serangan terkoordinasi di berbagai lokasi di Kota Salamanca di negara bagian Guanajuato, Meksiko pada Kamis (3/10/2024) lalu. Aksi brutal ini menambah daftar panjang insiden berdarah di kota yang selama bertahun-tahun telah menjadi medan pertempuran antara kelompok-kelompok kartel narkoba.

Otoritas setempat melaporkan bahwa para korban ditemukan di beberapa titik berbeda di kota berpenduduk lebih dari 200 ribu jiwa tersebut. Salah satu lokasi penemuan korban bahkan disertai dengan spanduk yang diduga berasal dari kartel narkoba, mempertegas keterlibatan kelompok kriminal dalam tragedi ini.

Editorial Team

Tonton lebih seru di