Jakarta, IDN Times - Pertempuran sengit di perbatasan Thailand dan Kamboja terus berlanjut dan memaksa lebih dari 500 ribu warga dari kedua negara mengungsi. Konflik bersenjata yang melibatkan serangan udara dan artileri berat ini telah memasuki hari keempat pada Kamis (11/12/2025), dengan jumlah korban jiwa yang terus bertambah di kedua belah pihak.
Pemerintah Thailand melaporkan telah mengevakuasi sekitar 400 ribu warganya dari tujuh provinsi perbatasan dan menutup ratusan sekolah demi keamanan sipil. Sementara itu, otoritas Kamboja mencatat lebih dari 100 ribu penduduknya terpaksa meninggalkan rumah mereka untuk mencari perlindungan di tempat pengungsian sementara, dilansir Al Jazeera.
