Afghanistan Dikuasai Taliban, Taiwan: Saatnya Kami Perkuat Pertahanan
Taiwan harus mandiri agar mampu bertahan dari Tiongkok
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times – Presiden Taiwan Tsai Ing-wen mengatakan bahwa kebangkitan Taliban harus menjadi momentum untuk memperkuat pertahanan negara kepulauan itu. Taliban saat ini menguasai Afghanistan setelah menaklukkan ibu kota Kabul pada Minggu (15/8/2021) dan memaksa Presiden Ashraf Ghani bersama keluarganya melarikan diri ke Tajikistan.
Dilansir dari Channel News Asia, pernyataan Tsai merujuk pada kebijakan Amerika Serikat (AS) yang menarik seluruh pasukannya dari Afghanistan. Dia khawatir jika AS tidak lagi mendukung Taiwan, maka bukan tidak mungkin Tiongkok akan semakin agresif untuk menaklukkan Taipei.
Sekitar 23 juta warga Taiwan hidup di bawah ancaman invasi Beijing, yang memandang pulau tersebut sebagai wilayah separatis dan Tiongkok telah bersumpah untuk merebutnya suatu hari nanti, sekalipun menggunakan kekerasan dan militer.
Baca Juga: China Tarik Dubes di Lithuania Soal Konflik Taiwan
Baca Juga: Profil Tsai Ing-wen, Presiden Taiwan yang Berani Lawan Tiongkok
1. Taiwan harus mandiri dalam urusan pertahanan
Lebih lanjut, kata Tsai, penarikan pasukan AS dan NATO dari Kabul memicu diskusi di Taiwan, apakah militer Negeri Paman Sam dapat diandalkan untuk melindungi Taipei. Tsai membahas kekhawatiran itu secara langsung dalam sebuah unggahan di Facebook.
"Perubahan baru-baru ini di Afghanistan telah menyebabkan banyak diskusi di Taiwan. Saya ingin memberi tahu semua orang bahwa satu-satunya pilihan Taiwan adalah membuat diri kita lebih kuat, lebih bersatu, dan lebih tegas dalam tekad untuk melindungi diri kita sendiri," tulis Tsai pada Rabu (18/8/2021).
Keterangan Tsai sekaligus menekankan keinginan Taiwan untuk menjadi entitas yang berdaulat dan mandiri, tidak menggantungkan urusan pertahanan kepada negara lain.
"Ini bukan pilihan bagi kami untuk tidak melakukan apa-apa sendiri, dan hanya mengandalkan perlindungan orang lain," tambah Tsai.
Baca Juga: Taiwan Gugat Festival Film Venesia Karena Merasa Didiskriminasi
Baca Juga: Taliban Janji Lebih Moderat, Inggris: Dunia Butuh Bukti Bukan Janji!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.