Banjir Bandang di Korsel, Presiden Yoon: Saya Minta Maaf kepada Korban
Presiden serukan penggunaan teknologi untuk mencegah banjir
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Presiden Korea Selatan (Korsel), Yoon Suk-yeol, pada Rabu (10/8/2022) meminta maaf kepada seluruh warga atas ketidaknyamanan yang disebabkan oleh hujan lebat minggu ini. Hujan lebat tersebut mengakibatkan banjir bandang di beberapa wilayah Korsel.
Yoon menyampaikan permintaan maaf dalam pertemuan pemerintah tentang tanggapan terhadap banjir di Seoul dan sekitarnya. Banjir tersebut disebabkan curah hujan tertinggi dalam 80 tahun terakhir.
Baca Juga: Korsel Banjir Bandang, 9 Orang Tewas dan 2.800 Bangunan Rusak
1. Yoon mendorong pemerintahannya agar melindungi kelompok rentan
Presiden Yoon memanjatkan doa dan menyatakan permintaan maaf secara terbuka atas bencana yang terjadi.
"Saya berdoa untuk para korban dan meminta maaf atas nama pemerintah kepada orang-orang yang menderita ketidaknyamanan," katanya.
Sebelumnya, Yoon telah menginstruksikan pejabat untuk memastikan yang kelompok yang lemah dan rentan agar dilindungi dari bencana ini. Hal ini diharapkan dapat meminimalisir jumlah korban maupun dampak negatif dari sisi finansial.
"Mereka yang berjuang secara finansial atau dengan kesulitan fisik pasti akan lebih rentan terhadap bencana alam," katanya, dilansir The Korea Times.
Yoon juga mencatat bahwa negara itu dapat dikatakan aman hanya jika orang-orang yang masuk golongan ini selamat.
Baca Juga: Korsel Banjir, Korut Malah Buka Pintu Bendungan Air
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.