Spanyol akan Musnahkan 92.700 Ekor Cerpelai yang Diduga Positif Corona
78 dari 90 sampel cerpelai terbukti positif corona
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Aragon, IDN Times - Cerpelai, hewan lucu yang dibudidayakan untuk diambil kulitnya ini terbukti dapat terjangkit COVID-19. Dilansir dari CNN, Departemen Pertanian, Ternak, dan Lingkungan Daerah Aragon, Spanyol pada hari Kamis (16/07) mengatakan bahwa mereka akan memusnahkan 92.700 ekor cerpelai setelah 7 peternak setempat dinyatakan positif COVID-19.
Seluruh cerpelai di peternakan tersebut segera diisolasi dan melalui uji virus. Dari 90 cerpelai yang dijadikan sampel, 78 di antaranya memiliki COVID-19. Hingga saat ini, masih menjadi perdebatan apakah ada hewan ketiga selain kelelawar dan trenggiling yang menjadi inang virus dan menularkannya kepada manusia.
1. Spanyol bukan negara pertama yang memusnahkan cerpelai akibat COVID-19
Beberapa bulan sebelum kejadian ini, Belanda sudah lebih dulu melakukan tes Covid-19 terhadap cerpelai. Tes yang dijalankan atas dasar kecruigaan pemerintah ini juga menunjukkan hasil yang positif. "Dari hasil penelitian terbaru mengenai cerpelai yang terinfeksi COVID-19, sangat masuk akal bila cerpelai menularkan virus kepada manusia", ucap pemerintah Belanda pada Mei (19/05) lalu.
Pada Jumat (17/07) kemarin, The Guardian melaporkan ada 1 lagi peternakan cerdelai di Belanda yang terinfeksi COVID-19. Kejadian ini diduga terkait dengan rencana pemindahan bayi cerdelai ke tempat lain. Kasus baru ini menjadikan Belanda memiliki 25 peternakan cerpelai yang terinfeksi COVID-19.
Baca Juga: Virus COVID-19 Menular Lewat Udara, Ketua Tim Pakar COVID-19 Tanya WHO
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.